Reporter: Zalfa Tirta dan Eme Arapenta
Suara USU, Medan. Organisasi Garis Literasi Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara (FISIP USU) telah melaksanakan pelantikan kepengurusan periode 2024-2025 pada Kamis (30/5) di Gedung Teater FISIP USU.
Garis Literasi sendiri adalah organisasi yang memiliki tujuan membekali mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara akan pentingnya literasi media digital dengan fokus riset dan pengabdian. Lebih lanjut, Garis Literasi juga bertujuan untuk mengadakan kegiatan literasi media digital kepada masyarakat dalam bentuk pengabdian.
Saat ini Garis Literasi memiliki 3 main goals yang dijelaskan oleh Egia Adi Oscar Sipayung selaku ketua Umum terpilih, yaitu:
1. Mewujudkan pembekalan terhadap mahasiswa terhadap budaya literasi sebagai proses berinovasi, belajar, dan berkembang.
2. Mewujudkan kegiatan literasi media kepada masyarakat.
3. Menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi dan pengalaman baru terkait pengabdian kepada masyarakat luas.
Dalam kata sambutannya, Dra. Mazdalifah. M.Si, PhD., menggambarkan kebahagiaan dan dukungannya kepada organisasi mahasiswa Garis Literasi “Jika mahasiswa mau berproses dan mereka berkolaborasi dengan program studi maka kami (prodi) akan memberi dukungan penuh, ” ujarnya.
“Membentuk suatu organisasi itu lebih mudah, dari pada mengembangkannya. saya tahu kalian ini semua sibuk, tapi di sini kalian pasti sudah berkomitmen,” lanjut beliau.
Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (IMAJINASI), Putri Nur Hidayah dan DPO Imajinasi serta Ketua Pelaksana sejalan dalam kata sambutannya berpesan agar Organisasi Garis Literasi terus berkembang dan bersinar tidak hanya di FISIP USU, harapannya Garis Literasi dapat terus mengembangkan sayapnya sekota Medan hingga di Indonesia.
Acara pelantikan kepengurusan yang dilaksanakan di Gedung Teater FISIP ini turut diisi seminar yang bertajuk ‘Literasi Easy Ala Gen-Z’ yang langsung disampaikan oleh ketua program studi S1 Ilmu Komunikasi, Drs. Mazdalifah, M.Si., PhD., dengan maksud bahwa anak-anak Gen-Z adalah anak yang lahir dan sudah mengenal yang namanya teknologi dan media digital atau disebut digital native. Literasi Media Digital juga dinilai penting untuk Gen-Z mengingat pada era sekarang ini sudah serba online sehingga Gen-Z dapat terus menggunakan teknologi dengan positif mengingat banyaknya konten-konten negatif yang juga tersebar dengan bebas di internet. Dra. Mazdalifah M. Si., PhD., juga menambahkan bahwa Literasi Media Digital tidak sebatas pintar menggunakan media melainkan juga memahami, menganalisa, mengevalusi, serta memilih pesan, hingga akhirnya mampu memproduksi pesan.
Selanjutnya setelah pemaparan materi seminar para pengurus Garis Literasi secara langsung dilantik oleh Dra. Mazdalifah, M.Si, PhD. Adapun line up Garis literasi yang diinisasi oleh para mahasiswa Ilmu Komunikasi di antaranya ialah Egia Sipayung sebagai Ketua, Anna Fauziah sebagai Sekretaris dan Dinda Amalia yang menjabat sebagai Bendahara. Dalam pengurusan periode 2024-2025 Garis Literasi memiliki beberapa divisi yaitu External Affair, Research and Development, Staff Resource Development, dan Creative Media.
Redaktur: Khaira Nazira