Dies Natalis ke-68 Fakultas Pertanian USU Wujudkan Alumni Tangguh dan Semangat Inovasi

Reporter: Dwi Suci Ramadhani, Nurur Rahmah

Suara USU, Medan. Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU) resmi membuka acara Dies Natalis ke-68 pada 22 November 2024 di Aula Suratman Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Acara ini akan berlangsung selama 2 hari yaitu pada 22 hingga 23 November 2024. Kegiatan ini melibatkan seluruh civitas akademika Fakultas Pertanian USU, termasuk dosen, staf, mahasiswa, dan seluruh alumni.

Dies Natalis ke-68 ini mengusung tema ‘’Menyiapkan Alumni yang Tangguh yang Siap Bersaing di Dunia Kerja Maupun Berwirausaha’, tema ini memiliki makna untuk mempersiapkan lulusan mahasiswa fakultas pertanian yang unggul dan mampu bersaing di dunia kerja maupun berwirausaha dalam mengakhiri kemiskinan dalam segala bentuk..

Acara ini dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, menampilkan tarian persembahan. Kemudian doa bersama, penyampaian kata sambutan dari Ibu Prof. Ir. Tavi Supriana, Msi selaku Dekan Fakultas pertanian yang dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi acara Dies Natalis ke-68 Fakultas Pertanian USU.

Dalam kata sambutannya Dekan Fakultas Pertanian USU menyampaikan selamat untuk Fakultas Pertanian atas segala prestasi yang sudah dicapai, ”Selamat kepada semua civitas akademika pertanian atas segala prestasi yang dicapai. Semoga allah swt senantiasa memberikan rahmat dan bimbingan kepada kita semua. Kami menyadari masih banyak keterbatasan dalam menghadapi tantangan ke depan terutama perbaikan sarana prasarana demi mencapai akreditasi nasional dan internasional. Kami yakin, dengan kerjasama akan tercapai tujuan untuk memajukan Fakultas Pertanian’’.

Setelah opening ceremony, acara ini dilanjutkan dengan orasi Ilmiah oleh Bapak Rizal Damanik selaku Direktur Operasional PalmCo dan penyerahan kenang-kenangan taman rumah anggrek dari alumni 1994 kepada Fakultas Pertanian USU. ’’Adanya taman bunga anggrek ini untuk mengisi rumah kaca yang terbengkalai. Dari pada bangunannya tidak bermanfaat, mending di renovasi menjadi taman bunga anggrek. Saat ini kan fakultas pertanian tanggal 1-2 desember ada akreditasi internasional. Nah, taman  bunga anggrek ini bisa menjadi daya tarik dan nilai tambah bagi fakultas’’ jelas Ade Kurniawan selaku Ketua Panitia.

Dies natalis khususnya di Fakultas Pertanian memang unik, dimana setiap tahun alumni lah yang menjadi panitia persiapan acara. Tentunya ada perbedaan antara dies natalis tahun ini dengan tahun sebelumnya, yang mana tahun ini lebih terfokus pada keseruan acara dan berbagai lomba yang diberikan kepada seluruh mahasiswa dan alumni. Sejumlah UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) juga turut berpartisipasi dalam acara Dies Natalis. Selain menjual berbagai makanan, beberapa stand juga menjual produk pertanian seperti pupuk, pestisida, bibit kelapa sawit, tanaman hias, serta merchandise khusus dies natalis FP ke-68, ”kayaknya kita lebih banyak fun-nya, UMKM kita gratiskan. Kalau dulu sewa tenda, sekarang tidak, mereka hanya membayar Rp100.000 sebagai uang kebersihan untuk dua hari. Saya rasa normal ya. Besok kita bagikan kupon senilai 25 ribu bagi mereka yang datang, nanti vouchernya akan ditukar agar mereka belanja di UMKM’’. Ucap Ade Kurniawan selaku ketua panitia.

Ade Kurniawan selaku ketua panitia juga menyampaikan harapannya agar seluruh mahasiswa dan alumni Fakultas Pertanian bisa saling mengenal dan menjalin keakraban, ’’Kalau bisa selain belajar, berorganisasilah. Di kampus ini hanya untuk membentuk karakter, setelah  itu di dunia luarlah nanti kita akan mengembangkan diri. Jadi kalau misal hanya kuliah pulang -kuliah pulang, hanya sekedar itu yang kita dapat. Salinglah berteman antar jurusan. Berusahalah untuk saling mengakrabkan diri lebih kompaklah sesama pertanian’’ tuturnya.

Redaktur : Grace Pandora Sitorus

Related posts

Tolak RUU TNI, BEM USU Gelar Konsolidasi Supremasi Sipil

Ikatan Mahasiswa Ilmu Kesejahteraan Sosial Resmikan Kabinet Adhikara Periode 2024/2025

DPRD Sumut Sepakati Penyampaian Tuntutan Aksi #IndonesiaGelap ke Pemerintah Pusat