Suara USU, Medan. Perilaku implusif sering kali terjadi di berbagai kalangan yang tentunya memiliki berbagai dampak negatif karena tidak berpikir panjang untuk masa depan. Lalu bagaimana sih agar terhindar dari perilaku impulsif tersebut?
Dengan menerapkan pola hidup yang baik tentunya kita dapat menghindari perilaku impulsif tersebut, salah satunya dengan menerapkan frugal living yang sudah tidak terdengar asing bagi kita. Frugal Living adalah gaya hidup yang sedang trend saat ini, para Generasi Z dan mileneal mulai berbondong bondong menerapkan pola hidup ini. Frugal Living memiliki segudang manfaat dan merupakan pilihan hidup yang cerdas, selain dapat menghemat, para praktisi frugal living ini juga dapat membuat hidup lebih bermakna karena lebih menikmati hidup.
Frugal living ini dapat memaksimalkan finansial dengan membeli hal-hal yang dibutuhkan dengan pikiran yang matang, dan memastikan setiap pengeluaran memberikan nilai yang sepadan dengan manfaatnya. Orang yang menerapkam frugal living, dapat menghemat tanpa stress karena hanya memaksimalkan pengeluaran yang ada bukan menunda hal-hal yang memang seharusnya untuk di beli. Hal ini juga dapat beemanfaat untuk lingkungan karena dapat mengurangi limbah yang ada.
Terdapat beberapa tips untuk menerapkan frugal living. Bisa diawali dengan mengatur finansial dan mencatat segala keperluan, membuat perencanaan dan mengatur prioritas, membeli kebutuhan dengan harga yang ekonomis. Sobat Suara USU bisa menerapakan frugal living untuk memanajemen keuangan dan kebutuhan hidup.
Redaktur : Evita Sipahutar