Oleh : Evita Esperanza dan Khalda Mahirah
Suara USU, Medan. Ikatan Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian (IMASEP) berkolaborasi dengan Palm Oil Agribusiness Policy Institute (PASPI) untuk melaksanakan Seminar Bedah Buku dan Diseminasi Buku di Aula Fakultas Keperawatan pada Rabu, (04/10). Seminar ini membahas tentang buku “Mitos vs Fakta : Industri Minyak Sawit Indonesia Dalam Isu Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan Global Edisi Ke-Empat”. Selain seminar, kegiatan ini juga mengadakan kompetisi konten Kreatif Sawit dengan dua jenis lomba yaitu Lomba Infografis serta Lomba Video Dokumenter dan Motion Grafis.
Dr. Ir. Tavi Supriana selaku Dekan Fakultas Pertanian USU menjelaskan, “Saya senang sekali diadakannya seminar ini karena saya masih mendengar dan tidak nyaman dengan pandangan negatif terhadap sawit di Indonesia. Kegiatan ini sangat berguna karena semua kalangan bukan hanya akdemisi tapi kalangan industri dan lainnya. Kita menyambut baik dan berharap kolaborasi kedepan tetap baik dan juga buku ini bertambah terus edisinya. Saya yakin acara ini sangat bermafaat untuk kita membangun kolaborasi untuk mengembangkan sawit di Indonesia dan menjaga lingkungan.”
Dr. Rulianda Purnomo selaku Kepala Program Studi Agribisnis memaparkan dengan membedah buku tersebut maka seluruh peserta harus mempromosikan sawit kepada dunia dan mengurangi miskonsepsi tentang sawit.
“Jadi hari ini merupakan pelaksanaan tentang membedah buku Mitos vs Fakta Kelapa sawit. Kita harus mempromosikan tentang sawit ini kepada dunia mengurangi miskonsepsi tentang sawit. Saya rasa seminar ini akan memberikan banyak manfaat dan smudah-udahan dapat dipahami,” jelas Ruli.
Arya Dutama selaku Ketua Panitia pada seminar ini menjelaskan tujuan utama dari seminar ini yang pasti untuk menambah ilmu pengetahuan baru bagi para mahasiswa yang mengikuti seminar ini. Mahasiswa-mahasiswa yang mengikuti seminar ini bukan hanya dari USU saja melainkan dari Universitan lain. Beliau juga mengutarakan harapannya selaku ketua panitia. ” Harapan saya selaku ketua panitia berharap agar kegiatan seperti ini tetap bisa terlaksana kedepannya karena ini juga sebagai pembuka jalan dari kami yang berkolaborasi dengan Perusahaan.”
Redaktur: Taty Kristina