SUARA USU
Kabar Kampus

Paduan Suara El-Shaddai Raih Penghargaan di Kompetisi Paduan Suara Internasional

Reporter: Ester Mulyani. S

Suara USU, Medan. Paduan Suara El-Shaddai USU berhasil mengharumkan nama Universitas Sumatera Utara di kancah internasional. Tim paduan suara ini berhasil menorehkan beberapa prestasi pada 4th Tokyo International Choir Competition 2022 di Tokyo, Jepang (31/07).

Tokyo International Choir Competition merupakan kompetisi internasional tahunan paduan suara yang diikuti oleh perwakilan dari berbagai negara.

Bersaing dengan 54 tim lainnya, Paduan Suara El-Shaddai berhasil pulang dengan memboyong penghargaan dari dua kategori, yaitu Gold Prize (second place) di kategori mixed choir dengan peraihan 88,5 poin dan Gold Prize (third place) di kategori contemporary music dengan total 86,5 poin.

Febby El Shadai Surbakti, selaku sekretaris panitia, mengungkapkan persiapan tim paduan suara ini yang sudah mengikuti kompetisi dari tahun 2020 secara virtual karena terkendala pandemi COVID-19.

Pada tahun 2022, paduan suara El-Shaddai kembali mengikuti kompetisi internasional ini dengan bersaing dalam seleksi dari beberapa negara dan berhasil menjadi salah satu perwakilan dari Indonesia. Seluruh anggota paduan suara ini bekerja keras dan melakukan berbagai persiapan dan latihan sebelum diberangkatkan ke negeri Sakura pada (26/07) lalu.

Prestasi yang berhasil diraih ini berkat membawakan total delapan lagu di kedua kategori. Paduan Suara El-Shaddai membawakan lagu Aki Kaze Ni arr. Takashima Midori, Cantiam La Bella Clori arr. Luca Marenzio, Aeternum arr. Jekabs Jancevskis, serta Fajar dan Senja II arr. Steven di kategori mixed choir. Sedangkan untuk kategori contemporer choir, lagu-lagu yang dibawakan adalah Steit Angelus arr. Rihards Dubra, Under The Sea arr. Choi Juyoung, Kalejs Kala Debesis arr. Selga Mence, dan Gayatri arr. Bagud S. Utomo.

Febby mengaku hal-hal yang paling berkesan selama mengikuti rangkaian kompetisi adalah proses yang dilakukan sejak awal, progress yang naik-turun, serta perasaan seperti cemas dan gugup yang sama-sama dirasakan oleh seluruh anggota.

“Puji Tuhan, semua persiapan yang dimulai sejak awal, setiap naik-turunnya progress yang kami lakukan dengan latihan dan pencapaian yang berhasil kami dapatkan adalah pertolongan dari Tuhan,” ungkap Febby.

Redaktur: Salsabila Rania Balqis

 


Discover more from SUARA USU

Subscribe to get the latest posts to your email.

Related posts

Hadir di Sidang Terbuka Dies Natalis USU, Ghea Indrawari: Bermimpi Itu Bukan Halu Tapi Berani

redaksi

Memperingati Hari Malaria Sedunia, PM MIND FK USU Mengadakan Webinar ‘Little Steps to Zero Malaria : Start With Me’

redaksi

20 Mahasiswa USU Terjaring Penggerebekan dan Razia BNN di FIB

redaksi