FPCI USU Adakan Muda Bersuara, Suarakan Aksi pada Dunia

Reporter: Heflin Laurensia D / M. Rifqi Rilanda

Suara USU, Medan. Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Chapter Universitas Sumatera Utara (USU) telah melaksanakan “Muda Bersuara” pada Sabtu (09/12/2023). FPCI USU menjadi satu-satunya FPCI di pulau Sumatera yang dipercayakan memberikan wadah bagi generasi muda untuk mengkampanyekan kepedulian terhadap perubahan iklim dan masalah global.

Muda Bersuara dan Bijak Memilih, dua inisiatif yang menyatu dalam satu momentum, memberikan sorotan baru terhadap peran aktif pemuda dalam menghadapi dua aspek penting. Dua aspek yang dimaksud adalah perubahan iklim dan pemilihan pemimpin masa depan. Acara ini diselenggarakan dengan menghadirkan perspektif holistik terhadap tantangan yang dihadapi generasi muda. 

Kegiatan ini mengundang para panelis, mulai dari aktivis iklim, yaitu Namira Purba, founder of Yayasan Sayap Proyek Indonesia. Acara ini juga membawa pemateri ahli seperti Dr. Jelly Leviza S.H., M.Hum selaku dosen hukum lingkungan USU dan Meryl Rouli Saragih, S.H., M.H selaku DPRD Sumatera Utara dalam sesi talkshow Muda Bersuara dan Bijak Memilih yang dibawakan oleh moderator, Yulia Kezia.

Tentunya anak-anak muda juga diundang berpartisipasi di dalamnya, yakni Bikram Yash Bhullar dan Salwa Khalishah yang menyampaikan orasi tentang isu iklim global. Acara ini juga turut dihadiri M. Daffasyah Adnan Sinik yang menyampaikan sambutan untuk khalayak.

Para peserta diajak untuk memahami bahwa keputusan dalam memilih pemimpin memiliki dampak signifikan terhadap keberlanjutan lingkungan dan masa depan bumi. “Pesan aku nggak banyak, sebagai generasi muda, kita harus benar-benar peka dengan isu-isu lingkungan dan bijak memilih pemimpin masa depan yang aware dengan climate change ini” ujar Tirzah Charity, selaku President FPCI Chapter Universitas Sumatera Utara.

Melalui kolaborasi Muda Bersuara dan Bijak Memilih, Tirzah selaku President FPCI USU berharap menciptakan kegiatan yang tidak hanya mencerdaskan pemuda, tetapi juga membentuk agen perubahan yang peduli dan  bersuara terhadap lingkungan serta memiliki pemahaman yang mendalam dalam memilih pemimpin yang berkomitmen pada isu-isu global.

Redaktur: Anna Fauziah Pane