Oleh: Muhammad Fadhlan Amri
Suara USU, MEDAN. USU saat ini sedang mengadakan vaksinasi serentak untuk 1000 mahasiswa. Namun jika dicermati, mahasiswa yang diperkenankan untuk kegiatan vaksinasi kali ini adalah mahasiswa dari rumpun sains dan teknologi.
Hal itu menjadi pembicaraan di lingkungan mahasiswa USU. Namun, hal itu langsung ditepis oleh Presiden Mahasiswa USU, Rizki Fadilah dan juga Ketua Satgas Penanganan Covid-19 di lingkungan USU, Badai Buana Nasution.
Keduanya mengungkapkan, bahwa vaksinasi untuk 20.000 mahasiswa USU sedang disiapkan dalam waktu dekat untuk seluruh mahasiswa dari berbagai fakultas.
“Dalam waktu dekat kita akan segera persiapkan untuk mahasiswa soshum juga. Dan memang kita lagi adakan pendekatan dengan berbagai pihak untuk penyelenggaraannya. Karena kan kita juga mencari banyak pihak seperti pendana dan lain sebagainya,” tutur Rizki.
Senada dengan Rizki, Badai Buana juga memastikan akan ada program vaksinasi untuk 20.000 mahasiswa. Bahkan, Badai menyebutkan bahwa vaksinasi akan diadakan di akhir bulan September.
“Kita ada program vaksinasi 20.000 Insya Allah mahasiswa dosis pertama, di akhir bulan ini, September akhir,” terang Badai.
“Jadi kita bertahap untuk vaksinasi semua, kan ga mungkin vaksinasi 55.000 mahasiswa dalam satu tempat. Itu memerlukan waktu dan dana juga kan,” tambahnya.
Badai juga menyampaikan memang yang divaksin untuk 1.000 mahasiswa ini untuk program studi yang memang memerlukan keharusan tatap muka lebih awal.
“Seperti misalnya Teknik atau FKG, FK , dan Farmasi, atau pertanian. Mereka perlu kegiatan laboratorium secara tatap muka, ini makanya kenapa 1.000 mahasiswa yang divaksin dari rumpun saintek, tapi nanti ada untuk mahasiswa USU yang lebih besar, tenang saja,” pungkas Badai.
Redaktur: Wiranto Asruri Siregar
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.