Dugaan Keracunan Makanan saat PKKMB USU, Humas USU dan Tim Medis Angkat Bicara

Reporter: Grace Pandora Sitorus/Affif Nikki Anwar

Suara USU, Medan. Dugaan keracunan makanan atau reaksi nasi basi yang dialami oleh beberapa mahasiswa baru Universitas Sumatera Utara (USU) selama pelaksanaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) mendapat klarifikasi dari pihak Humas USU. Kabar tersebut beredar setelah beberapa mahasiswa mengeluhkan gejala seperti demam, mual, dan muntah.

Humas USU menegaskan bahwa Tim Medis PKKMD telah melakukan penelurusan intensif selama tiga hari pelaksanaan acara tersebut. Pada puncak kegiatan, Minggu (20/08), berdasarkan informasi yang diterima tidak ditemukan adanya indikasi keracunan makanan pada mahasiswa baru yang mendapatkan pelayanan kesehatan di acara penutupan PKKMB.

Tim Medis juga melaporkan bahwa sebagian besar kasus kesehatan yang dijumpai seperti demam, mual, dan muntah diduga disebabkan oleh dehidrasi dan kelelahan akibat cuaca panas. Meskipun beberapa mahasiswa baru melaporkan gejala tersebut, pihak medis menyatakan bahwa gejala tersebut tidak secara langsung terkait dengan makanan yang disajikan. Hal ini dikarenakan makanan yang sama juga dikonsumsi oleh mahasiswa baru lainnya.

Sebanyak 52 orang yang ditangani oleh Tim Medis, dibawa ke Poliklinik USU dan Rumah Sakit USU, namun hanya setengah dari mereka yang merasakan gejala tersebut. Sedangkan yang lainnya dilaporkan memiliki kondisi penyakit bawaan.

“Ada diagnosis dari dokter terhadap 52 maba tersebut, hanya setengah yang merasakan gejala mual dan muntah yang mungkin terkait dengan makanan. Sisanya dilaporkan memiliki kondisi penyakit bawaan seperti asam lambung, asma, dan dehidrasi,” ungkap Direktur Ditmawalumni Doli Jafar Dalimunthe kepada Suara USU, Minggu (20/08).

Meskipun beberapa mahasiswa baru merasa tidak nyaman dengan kondisi fisik mereka, pihak Tim Medis memandang bawa faktor kondisi fisik yang lelah menjadi asumsi yang lebih kuat terkait gejala-gejala yang dialami. Mereka juga mengatakan bahwa semua mahasiswa baru yang mendapatkan pelayanan medis telah dipulangkan dengan kondisi baik setelah menerima perawatan dari Tim Medis PKKMB.

 

Redaktur: Anggie Syahdina Fitri