Memahami Sastra dalam Kehidupan dengan Berkarya Lewat Puisi

Reporter : Niken Oxana Br Panjaitan

Suara USU, Medan. UKM Gamadiksi  USU telah sukses mengadakan webinar Gamadiksi Bedah Seni II secara online melalui platfrom Zoom Meeting, pada Senin (18/07) pukul 08.30 WIB.

Seminar GBS (GAMADIKSI Bedah Seni) merupakan program kerja pertama dari divisi seni dan budaya. Seminar GBS bertujuan untuk menambah dan meningkatkan wawasan serta pengetahuan mahasiswa tentang seni dan budaya Indonesia.

Berbeda dengan seminar yang pertama, seminar GBS yang kedua ini mengangkat tema “Memahami Sastra Sebagai Seni dalam Kehidupan”. Kegiatan ini juga turut mengundang pemateri hebat, Muhammad Ade Putra yang merupakan mahasiswa  Universitas Gadjah Mada dan penulis buku Anak dari Hulu.

Muhammad Ade Putra mengajak peserta webinar untuk mengenal lebih dalam mengenai sastra puisi. Dia menjelaskan 5 manfaat puisi versinya dalam kehidupan, diantaranya adalah sebagai luapan emosi, terapi, pengisi perut, keliling dunia, dan kampanye isu.

Menurut Muhammad Ade, puisi sebagai pengisi perut ini diartikan bahwa puisi juga dapat menjadi media mencari rezeki. Dia juga menjelaskan bahwa tidak ada puisi yang baik dan yang buruk.

“Tidak ada puisi yang baik dan yang buruk, yang ada adalah puisi yang sudah ditulis dan puisi yang belum ditulis. Itu sebenarnya untuk memotivasi saya dan teman-teman, bahwa ternyata kita masih harus menulis loh sampai saat ini” ungkapnya.

Di akhir pemaparan materi, Muhammad Ade juga mengajak peserta webinar untuk berkreasi dengan membuat satu bait puisi tentang tradisi/seni di kampung halaman masing-masing peserta.

“Jangan lelah untuk berkarya, jangan malu untuk berkarya dalam bentuk apapun, tidak harus puisi. Tapi jika pada akhirnya puisi menjadi jalan yang teman-teman pilih, percayalah bahwa semua puisi itu baik, semua puisi itu bermanfaat, dan biarkan puisi itu menemukan pembacanya. Apalagi puisi-puisi yang memiliki upaya untuk menolong dan memberikan keberkahan kepada orang lain” tutupnya.

Kegiatan ini kemudian ditutup dengan penampilan stand up comedy yang dibawakan oleh panitia penyelenggara seminar.

Redaktur : Elnada Nadhira Saleh