SUARA USU
Uncategorized

Peran Pekerja Sosial di Dinas Sosial Kota Medan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Penyandang Disabilitas Melalui Pelayanan Penyaluran Alat Bantu Disabilitas

Oleh: Irena Anyndira

Suara USU, Medan. Magang Merdeka Bersertifikat adalah bagian dari program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman kerja nyata di industri dan berbagai lembaga, sekaligus mendapatkan sertifikat yang diakui oleh perguruan tinggi dan industri.

Irena Anyndra (210902055) sebagai mahasiswa Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP USU melakukan magang sebagai Pekerja Sosial bidang rehabilitasi sosial  di Dinas Sosial Kota Medan Jl. Pinang Baris No.114, Lalang, Kec. Medan Sunggal (belakang terminal pinang baris) yang dilaksanakan mulai dari tangal 16 Februari sampai 30 Juni 2024.

Undang-Undang Nomor 8 tahun 2016 tentang penyandang disabilitas menjelaskan bahwa disabilitas adalah orang yang memiliki keterbatasan fisik, mental, intelektual atau sensorik dalam jangka waktu lama dan juga ketika bertinteraksi dengan lingkungan.

Peran Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial Kota Medan dalam membantu penyandang disabilitas tidak dilakukan secara individual. Dinas Sosial Kota Medan bekerja sama dengan lembaga sosial lainnya dalam melakukan pekerjaan ini. Dalam kasus ini, dinas sosial dan pekerja sosial bekerja sama. Peran pekerja sosial di Dinas Sosial Kota Medan dalam meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas melalui pelayanan penyaluran alat bantu disabilitas sangat penting seperti:

1.     Identifikasi Kebutuhan: Melalui evaluasi dan interaksi langsung, pekerja sosial mencari informasi tentang jenis disabilitas, tingkat keparahan, dan kebutuhan khusus mereka untuk alat bantu.

2.     Pemetaan Sumber Daya: Pekerja sosial tahu tentang sumber daya lokal yang tersedia bagi penyandang disabilitas, seperti program bantuan, organisasi non-pemerintah, dan layanan kesehatan.

3.     Monitoring dan Evaluasi: Pekerja sosial memantau penggunaan alat bantu oleh penyandang disabilitas dan memberikan bantuan tambahan jika diperlukan. Mereka juga mengevaluasi program penyaluran alat bantu untuk memastikan bahwa mereka berfungsi dengan baik dan melakukan perbaikan jika diperlukan.

Dinas Sosial Kota Medan melakukan empat tugas dalam mensejahterakan penyandang disabilitas yaitu fasilitator, regulator, kasalitator, dan pelayanan. Dari segi pelayanan, mereka menangani keluhan penyandang disabilitas yang tidak menerima bantuan dari pemerintah serta  melakukan pendataan, survei, pengawasan atau pemberian fasilitas alat bantu kepada penyandang disabilitas. Dinas Sosial Kota Medan telah memiliki Standar Pelayanan untuk penyaluran alat bantu disabilitas yaitu:

1.     Persyaratan permohonan yang mencakup warga Kota Medan, terdaftar dalam database keluarga miskin, merupakan penyandang disabilitas, pengajuan tertulis dari kelurahan atau kecamatan.

2.     Sistem, Mekanisme, Prosedur

a.     Menerima pengajuan bantuan alat bantu disabilitas yang tertulis dari kelurahan/kecamatan melalui e-surat beserta hasil laporan outreach

b.      Melakukan identifikasi dan verifikasi berkas berdasarkan jenis pengajuan bantuan

c.     Melakukan survei lokasi ke calon penerima layanan

d.      Menyampaikan laporan hasil survei

e.      Untuk kebutuhan alat bantu disabilitas dibagi menjadi tiga, yaitu:

• Kaki atau tangan palsu

• Alat bantu dengar

• Kursi roda, walker, stroller, kruk dan tongkat adaptif

f.      Penyerahan alat bantu disabilitas

Dengan adanya pekerja sosial di Dinas Sosial Kota Medan, penyandang disabilitas mendapatkan pelayanan yang sesuai dan memadai dalam penyaluran alat bantu, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup mereka.

Artikel ini adalah publikasi tugas Praktek Kerja Lapangan dengan Dosen Pengampu Fajar Utama Ritonga S.Sos., M.Kesos.

Redaktur: Khalda Mahirah Panggabean 


Discover more from SUARA USU

Subscribe to get the latest posts to your email.

Related posts

Mahasiswa Kesejahteraan Sosial USU Melatih Fokus dan Kesabaran Anak Autisme Dengan ADHD

redaksi

Mengungkap Renewable Energy Program: Perjalanan Mahasiswa Independen Dalam Bidang Energi Terbarukan di AMATI Indonesia

redaksi

Mahasiswa Jurusan Administrasi Bisnis Belajar Strategi Pemasaran Jasa Pengiriman Paket PT POS Indonesia Kantor Cabang Utama Medan Selama Magang

redaksi