Oleh : Suranti Pratiwi, Anna Fauziah Pane
Suara USU, Medan. Sikkola Rakyat (SR) adalah organisasi non pemerintah yang bergerak di bidang sosial khususnya pendidikan. Sikkola Rakyat berbasis di Medan dan sudah memiliki satu rumah belajar yang terletak di pinggiran sungai lingkungan Starban. Sikkola Rakyat hadir sebagai organisasi yang mendorong pemuda termasuk mahasiswa untuk peduli terhadap masalah – masalah sosial terutama pendidikan. Adapun sasaran dari Sikkola Rakyat sendiri adalah pemuda – pemudi dari berbagai latar belakang dengan rentang usia 18 – 25 tahun.
Ide awal untuk mendirikan Sikkola Rakyat datang dari founder, Andre Doloksaribu. Mahasiswa FISIP USU itu mengaku dirinya sering menjumpai masalah – masalah sosial di masyarakat yang mana salah satunya dalah masalah pendidikan.
“Dulu ketika covid menyebar, saya banyak menjumpai orang – orang yang kehilangan pekerjaan. Dari situ saya mulai tertarik untuk membangun gerakan – gerakan sosial. Sekarang saya melihat banyak anak – anak yang masih susah membaca, susah berhitung padahal kelasnya sudah tinggi,” jelasnya.
Menurut Andre, kualitas pendidikan di Indonesia menurun akibat covid 19 selama dua tahun terakhir. Ketika Andre pulang ke kampungnya di Porsea, ia juga menemukan permasalahan yang sama. Banyak anak – anak yang buta huruf, tidak bisa baca tulis dan juga berhitung. Hingga akhirnya Andre tertarik untuk membuat komunitas sosial Sikkola Rakyat ini. Dan pada 22 Juni 2022 lalu, terbentuklah Sikkola Rakyat yang bergerak dalam 2 pilar, yaitu pemajuan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.
Sikkola Rakyat tengah mengadakan rekrutmen terbuka untuk volunteer. Melalui rekrutmen terbuka ini diharapkan bisa menjaring banyak pemuda Medan dan sekitarnya untuk terlibat dalam Sikkola Rakyat dan langsung terjun ke lapangan. Selain itu, tujuan diadakannya rekrutmen terbuka ini adalah supaya semakin banyak orang yang peduli terhadap isu – isu sosial, khususnya pendidikan.
“Aku pengen orang – orang muda juga punya kepedulian untuk turun di masyarakat yang seperti itu,” jawab Andre sebagai tujuan dari rekrutmen terbuka Sikkola Rakyat ini.
Volunteer Sikkola Rakyat terbuka untuk umum yang berusia 18-15 tahun dan berdomisili di Medan dan sekitarnya. Pendaftar wajib mengunggah CV pada saat pendaftaran. Selain itu, pendaftar juga wajib membayar sumbangan pendidikan sebesar 10 ribu rupiah. Tapi di samping itu, yang terpenting adalah kesiapan diri untuk berkomitmen dalam masa pengabdian minimal 6 bulan.
“Hanya dua, pertama dia peka sekaligus peduli terhadap isu sosial dan pendidikan. Kedua, mampu berkomitmen bersama Sikkola Rakyat terjun ke masyarakat,” jawab Andre ketika ditanya sosok volunteer yang bagaimana yang dicarinya.
Adapun timeline rekrutmen terbuka Sikkola Rakyat adalah pendaftaran mulai 28 Juli -6 Agustus, pengumuman seleksi pada 14 Agustus, wawancara pada 23-25 Agustus, hingga pengumuman akhir pada 26 Agustus. Tidak ada target jumlah pendaftar yang akan direkrut karena Sikkola Rakyat sendiri melihat dari kompetensi para pendaftar. Untuk info lebih lanjut bisa didapat pada laman instagram sikkola rakyat di @sikkola.rakyat dan menghubungi narahubung yang tertera.
Selain sertifikat, ada berbagai manfaat lain yang bisa didapat jika bergabung dengan Sikkola Rakyat, diantaranya membangun relasi dengan para anggota dan komunitas pendidikan lain, dapat mengasah skill sosial, menambah pengalaman dan pengetahuan, serta dapat menjadi wadah pengembagan diri.
Menurut Andre generasi muda harus mencoba hal – hal baru, belajar bersentuhan dengan masyarakat luas, dan peka terhadap keadaan sosial di sekitar.
“Kawan – kawan akan banyak belajar tentang isu sosial, psikologis anak dan masyarakat, pengembangan diri, dan lain sebagainya. Dan yang paling utama, dengan join di Sikkola Rakyat kawan – kawan akan turut serta untuk memajukan pendidikan negeri ini,” ungkapnya
“Ayo bergerak selagi masih muda. Dunia membutuhkanmu, kualitas pendidikan kita perlu banyak perhatian,” tutup Andre sebagai ajakan untuk bergabung dengan Sikkola Rakyat. Andre berharap banyak yang mengikuti rekrutmen terbuka kali ini dan juga terjaring banyak peserta yang memiliki komitmen yang sama dengan Sikkola Rakyat, memajukan pendidikan di Indonesia.
Redaktur : Harsimren Kaur
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.