Oleh: Deva Junita Graciela Simanjuntak
Suara USU, Medan. Gemblong, yang juga dikenal sebagai getas di Surabaya, adalah sejenis kue tradisional Indonesia yang termasuk dalam jajaran jajanan pasar. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada bahan pelapisnya: gemblong menggunakan gula aren atau gula merah, sedangkan getas menggunakan gula pasir. Sejak lama, penduduk Sunda, Jawa, dan Betawi telah familiar dengan jenis kue ini. Namun, asal-usul pasti kue gemblong tidak diketahui dengan jelas. Sebagian orang berpendapat bahwa nama ‘gemblong’ mungkin berasal dari bentuknya yang bulat dan lonjong. Kue ini sering ditemukan di pasar tradisional. Selain itu, pembuatan kue ini sangat mudah ditemukan sebab melibatkan bahan-bahan yang umumnya tersedia di pasar-pasar Indonesia.
Di bawah ini adalah langkah-langkah untuk membuatnya di rumah.
- Pertama, buat adonan gemblong dengan mencampurkan tepung ketan putih, kelapa parut kasar, dan garam dalam satu wadah. Aduk rata. Kemudian, tambahkan santan perlahan sambil uleni adonan hingga kalis.
- Ambil adonan ketan, bentuk bulat pipih.
- Panaskan minyak, lalu goreng adonan sampai kekuningan dengan api sedang. Angkat dan sisihkan.
- Sekarang buat adonan pelapis. Masak gula pasir, gula merah, daun pandan, garam, dan air sambil diaduk. Masak sampai cairan berbusa dan kental.
- Setelah adonan pelapis mengental, masukkan gemblong. Aduk rata sampai semua pelapis menutupi gemblong. Matikan api, tetap aduk terus sampai pelapis kering.
Saat ini, gemblong telah mengalami sejumlah perkembangan yang membuat variasi rasanya semakin beragam. Berikut adalah lima inovasi gemblong unik yang mungkin membuat Sobat SU tertarik untuk mencicipinya.
- Gemblong Gula Merah
Ketika membicarakan gemblong, biasanya yang pertama terlintas adalah hidangan berwarna kemerahan dengan lapisan mengkilap yang merupakan versi tradisional dari gemblong yang tetap populer hingga kini. Proses pembuatan gemblong melibatkan bahan utama seperti ketan, tepung beras, santan, dan kelapa. Untuk memberikan rasa manis, digunakan campuran gula merah, gula pasir, serta daun pandan.
- Gemblong Ketan Hitam
Secara umum, gemblong sering disiapkan dengan menggunakan ketan putih, tetapi dalam variasi ini, makanan ini menjadi lebih eksotis karena menggunakan ketan hitam sebagai bahan utama. Meskipun demikian, rasa dari varian ini tetap tak kalah dengan versi biasa. Ketan putih masih tetap diperlukan untuk menyempurnakan hidangan, sementara bahan-bahan lain yang digunakan hampir sama, kecuali untuk bagian lapisan luarnya. Sobat SU dapat memasak campuran gula pasir dan air di wajan untuk memberikan sentuhan putih pada penampilan gemblong ini.
- Gemblong Cokelat
Selama ini gemblong dikenal sebagai hidangan tanpa isian yang sudah lezat. Namun, tampaknya hal tersebut dimanfaatkan oleh para pelaku kuliner kreatif untuk membuat gemblong ini semakin up-to-date. Akibatnya, baru-baru ini mulai muncul popularitas olahan gemblong cokelat. Yang membedakan hidangan ini dari gemblong lain adalah penggunaan cokelat di dalam adonan. Namun, secara umum, gemblong masih dipersiapkan dengan menggunakan bahan-bahan yang sama.
- Gemblong Ubi
Terdapat berbagai cara yang dilakukan untuk memastikan hasil akhir dari gemblong terasa lembut. Salah satunya adalah dengan menambahkan campuran ubi ke dalam olahan gemblong. Proses pengolahan gemblong dengan tambahan ubi hampir mirip dengan kreasi sebelumnya, di mana bahan-bahan utama yang digunakan tetap sama. Satu-satunya perbedaan adalah perlu mengukus ubi terlebih dahulu agar lebih mudah dilumatkan di dalam adonan.
- Gemblong Kacang Merah
Masih dalam tema gemblong isi, kali ini gemblong disajikan semakin unik dengan tambahan kacang merah. Untuk pembuatannya, kacang merah perlu dimasak terlebih dahulu bersama santan, daun pandan, dan gula pasir. Selanjutnya, bagian luar hidangan juga harus dilapisi dengan campuran gula pasir dan air.
Sebagai jajanan tradisional, gemblong masih tetap diminati oleh beragam kalangan. Dengan adanya berbagai inovasi terbaru yang muncul, eksistensi gemblong akan tetap bertahan ditengah gempuran cemilan masa kini. Setelah mengenal berbagai jenis gemblong, yang manakah yang membuat Sobat SU penasaran?
Redaktur: Yuni Hikmah
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.