Reporter: Nazirotun Nikmah
Suara USU, Medan. Universitas Sumatera Utara (USU) memulai persiapan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2025 dengan langkah lebih awal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Berbagai kegiatan telah dirancang untuk mendukung mahasiswa dan dosen pendamping mempersiapkan proposal berkualitas. Ketua PKM Center USU, Erni Misran, yang telah menjabat sejak PKM Center diluncurkan pada 2 Februari 2022, mengungkapkan bahwa sosialisasi tahun ini dilakukan pada 19 November 2024 dengan peserta yang mencapai 500 orang.
Salah satu strategi baru tahun ini adalah pelaksanaan sosialisasi lebih awal, disusul pelatihan dosen pendamping atau Training of Trainer (TOT) pada 20 November 2024. TOT ini merupakan prosedur rutin yang melibatkan perwakilan lima dosen dari setiap fakultas, termasuk dosen senior dan junior, untuk memperluas pemahaman lintas generasi. Selain itu, enam sesi IG Live telah dilaksanakan dengan alumni PIMNAS, seperti mahasiswa Teknik Industri (2021) Jasmine Meilani Halim dan Aziz Parham Ramadhan Hasibuan, peraih medali perunggu PIMNAS 2024, untuk berbagi tips dan inspirasi kepada mahasiswa. Rekaman sesi ini tetap dapat diakses melalui akun Instagram PKM Center USU.
Tahun sebelumnya, USU berhasil mengirimkan 480 proposal, termasuk 400 proposal untuk delapan bidang utama seperti riset, kewirausahaan, dan pengabdian masyarakat, serta 80 proposal untuk skema insentif seperti Gagasan Futuristik Tertulis (GFT) dan Artikel Ilmiah.
PKM Center USU memiliki target besar untuk mengirimkan 400 proposal ke tingkat nasional, sesuai dengan kuota yang diberikan pada tahun-tahun sebelumnya. Proposal dapat diajukan dalam dua tahap, yaitu tahap pertama hingga 19 Desember 2024 dan tahap kedua hingga 19 Januari 2025. Setelah seleksi internal, 400 proposal terpilih akan mengikuti workshop lanjutan guna meningkatkan kualitasnya sebelum diajukan ke Simbelmawa pada Februari 2025.
Namun, mencapai target ini tidak lepas dari berbagai tantangan yang harus diatasi. Kendala utama yang dihadapi mahasiswa adalah berbenturan dengan jadwal ujian akhir semester (UAS) dan libur panjang. Banyak mahasiswa kesulitan mencari dosen pendamping, membentuk tim lintas program studi, atau bahkan menentukan skema proposal yang sesuai. “Koordinasi tim sering terhambat saat libur karena anggota pulang kampung, walaupun kita dorong mereka untuk tetap aktif melalui Zoom atau WhatsApp,” ujar Erni.
USU mencatat prestasi membanggakan di PIMNAS 2024 dengan meraih dua medali emas dari kategori poster, serta dua medali perunggu. Tahun depan, USU menargetkan untuk masuk ke jajaran 10 besar nasional, dengan harapan meraih medali emas di kategori presentasi. “Kami terus mendorong kualitas proposal yang lebih baik, tidak hanya dalam jumlah, tetapi juga dampak dan inovasinya,” ujar Erni penuh optimisme.
Dengan segala persiapan yang matang, mahasiswa diharapkan lebih percaya diri memanfaatkan fasilitas yang disediakan, seperti PKM Corner, IG Live, dan pelatihan dosen. PKM 2025 menjadi kesempatan penting untuk membuktikan potensi, memperkuat kolaborasi, dan membawa nama USU bersinar di tingkat nasional.
Redaktur: Jio M
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.