Bangkitkan Semangat yang Sempat Hilang Lewat Lagu Berlalu

Penulis: Nabila Yasmin

Suara USU, Medan. Lagu Berlalu merupakan single yang ditulis oleh Deriza, Rai, dan Feby Putri, dirilis pada 29 Maret 2024 lalu. Lagu ini menceritakan tentang rasa sedih dan gembira yang bersifat sementara. Lagu Berlalu juga menyimpulkan bahwa ketika insan sudah melangkah dan melalui situasi yang rumit, insan tersebut hanya perlu berjalan kedepan dengan langkah yang lebih baik lagi serta mensyukuri apa yang telah menjadi miliknya dan gagal menjadi milikmu.

Pada lirik lagu berlalu mengatakan “cukupkanlah dulu kesedihan” dimana makna lirik tersebut menyatakan kepada pendengarnya, bahwa perjalanan belum selesai. Rehatlah dan cukupkan kesedihan untuk kemudian bangkit dan memulai kembali apa yang telah menjadi kegagalan. Kehidupan di dunia masih panjang sehingga setiap insan harus bangkit dan kembali mengejar mimpinya. Tidak berhasil pada langkah pertama, bukan berarti nasib sudah menjadi sebuah takdir mutlak. Bahkan, kegagalan merupakan awal dari segalanya. Dari kegagalan juga dapat disimpulkan bahwa apa yang kita lakukan tidak selamanya benar dan baik untuk diri sendiri. Dengan adanya kegagalan, justru menyadarkan beberapa insan tentang langkah yang tepat dalam tindakan mereka selanjutnya.

Lagu ini juga mengajarkan kepada pendengarnya bahwa tidak semua keinginan kita dapat terkabulkan dengan cara yang sederhana. Ada kalanya insan lebih menghargai ketika Ia mencapai mimpinya dengan jerih payah. Kemudian, lagu ini juga mengajak pendengarnya menjadi pribadi yang lebih sabar dan mensyukuri apa yang telah didapatkan dalam hidup. Bisa jadi pencapaian sederhana kita merupakan cita-cita dari insan lainnya.

Keterpurukan adalah sebuah kegelapan yang tidak ada titik terangnya jika insan tersebut terus-terusan menyesali apa yang telah terjadi. Menerima kegagalan dengan hati yang lapang bukanlah suatu bentuk sifat pesimis. Namun, menerima kegagalan dengan ikhlas merupakan titik terang untuk menemukan kebahagian. Setelah setiap insan berhasil membuat hatinya bahagia, maka mudah baginya untuk memperbaiki diri serta mengganti metode untuk mencapai mimpinya, dan pada akhirnya muncul peluang berhasil untuk insan tersebut.

Redaktur: Fransiska Zebua