Reporter: Dinda Ratu Nayla
Suara USU, Medan. Tim Pengabdian Dosen Pemintan Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (USU) yang diketuai oleh drh. Hiswani, M.Kes dan dianggotai oleh drh. Rasmaliah, M.Kes., dr. Rahayu Lubis, M.Kes, Ph.D., dan Drs. Jemadi, M.. melaksanakan kegiatan Pengabdian Mono Tahun Reguler pada siswa/i Sekolah Dasar pada Selasa, (12/09).
Kegiatan Pengabdian yang dilakukan di Sekolah Dasar Nurcahaya Medan ini hadir sebagai upaya kepedulian untuk mencegah dan mendeteksi dini kecacingan pada anak yang sering bermain dan beraktivitas di tanah. Kegiatan ini pun disambut dengan antusias oleh siswa/i Sekolah Dasar Nurcahaya Medan sehingga sukses dilaksanakan.
Ketika diwawancarai kru Suara USU, drh. Hiswani, M.Kes selaku Ketua Pengabdian mengungkapkan alasan mengapa pembentukan Pojok Edukasi Kecacingan (PEKA) diadakan di Sekolah Dasar Nurcahaya Medan.
“Siswa/i Sekolah Dasar Swasta Nurcahaya Medan dipilih karena anak sekolah dasar di sana masih banyak yang bermain di tanah seperti kegiatan pramuka, bermain guli, galah panjang, lari – lari, ular tangga, dan lainnya. Sehingga siswa/i sekolah dasar ini dipilih karena paling rentan untuk terkena cacingan,” ungkap Hiswani.
Pojok Edukasi Kecacingan (PEKA) sendiri terdiri dari rangkaian kegiatan di antaranya pemberian materi mengenai Cacing Ascaris Lumbricoides (Cacing Gelang) yang disampaikan oleh drh. Hiswani, M.Kes., materi Cacing Triuchuris Trichura (Cacing Cambuk) oleh drh. Rasmalliah, M.Kes., materi Ancylostoma Duodenale (Cacing Tambang) yang disampaikan oleh dr. Rahayu Lubis, M.Kes., Ph.D., materi pencegahan kecacingan disampaikan oleh Drs. Jemadi, M.Kes., selanjutnya ditutup dengan permainan edukasi ular tangga untuk meningkatkan pengetahuan siswa agar dapat memahami dan mengingat lebih lama mengenai kecacingan.
Redaktur: Yohana Situmorang
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.