Cinta Laura Kiehl, Artis Muda Multitalenta yang Tetap Memprioritaskan Pendidikan

Foto: Okezone news

Penulis: Yessica Irene

Suara USU, Medan. Pada usia muda wanita yang akrab disebut Cinta ini telah diterima di 10 universitas ternama luar negeri seperti Colombia University, Stanford University dan universitas ternama lainnya. Yang akhirnya ia harus memutuskan untuk memilih Colombia University sebagai tempatnya untuk menimba ilmu dengan dua jurusan sekaligus yaitu Psikologi dan Sastra Jerman.

Wanita kelahiran Jerman, 17 Agustus 1993 ini mengawali kariernya di dunia entertaintment dengan menjadi seorang model saat masih berusia 13 tahun dan menjadi pemenang di salah satu ajang pencarian model “Top Model” pada tahun 2006. Cinta melanjutkan sepak terjangnya di dunia entertaintment dengan bermain sinetron dan menjadi bintang utamanya dalam sinetron Cinderella (Apakah Cinta Hanyalah Mimpi?).

Tidak puas hanya dengan bermain sinetron, Cinta juga mencoba dunia musik dengan mengeluarkan beberapa single terbaiknya.

Dengan segudang popularitas, Cinta Laura tidak berpuas diri dan berfokus hanya pada dunia entertaintment. Di tengah kesibukannya menjadi seorang artis dengan jadwal yang padat, Cinta Laura tidak lupa untuk melanjutkan pendidikannya.

Pada tahun 2014, Cinta Laura berhasil meraih 2 gelar dalam waktu yang bersamaan dengan predikat yang tidak tanggung-tanggung yaitu cumlaude yang diraihnya dari Colombia University, New York.

Dalam suatu kesempatan saat diundang di salah satu channel youtube milik Sandiaga Uno, Cinta mengungkapkan tujuannya untuk melanjutkan pendidikan sampai ke jenjang perguruan tinggi.

“Sebenarnya kalo ditanya kelas apa favorite Cinta waktu kuliah? Inget nggak professor ini bilang apa? No, I don’t remember. Tapi masuk universitas menolongku untuk melihat dunia, bagaimana melihat suatu hal dari prespektif yang berbeda. Membantuku bagaimana cara berfikir yang baik,” ungkap Cinta dalam channel youtube Podcast Ruang sandi.

Wanita yang dikenal dengan logat dan aksen berbicaranya seperti pencampuran bahasa Inggris dan bahasa Indonesia ini mengaku bahwa kuliah merupakan hal terpenting untuk mengubah cara berfikir kita yang selama ini monoton dan tidak maju untuk melihat dunia. Yakni dengan cara pandang yang berbeda. Ia juga mengatakan bahwa pengalaman yang didapatkan di bangku perkuliahan merupakan pengalaman yang bermakna dan tidak di dapat dikesempatan manapun.

Cinta Laura mengaku ia adalah seorang yang kompetitif sehingga ia ingin selalu lebih dari orang lain dan hal ini yang membuatnya mendapatkan segudang prestasi seperti saat ini. Ia juga akan tetap memprioritaskan pendidikannya daripada pekerjaannya, walaupun ia juga berencana untuk berkarier di dunia Hollywood tapi ia ingin berkarier setelah ia mendapat gelar yang dicita-citakannya.

Tidak berhenti dengan gelar S1 yang didapatnya, Cinta juga berencana untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yakni S2 di jurusan administrasi bisnis dengan kampus pilihan antara Harvad University atau Oxford University.

Redaktur Tulisan: Melisa Rinarki Harahap