SUARA USU
Kabar Kampus Kabar SUMUT

Gelar Aksi Bakar Lilin, Puluhan Mahasiswa USU Tuntut Titik Terang Kasus Mahira

Reporter: Affif Nikki Anwar / Yandi Hasibuan

Suara USU, Medan. Jumat (09/06/2023), puluhan mahasiswa USU menggelar aksi bakar lilin di depan POLDA Sumatera Utara. Aksi ini bertujuan untuk menuntut keadilan bagi kasus Mahira Dinabila yang dinilai tidak wajar dan sampai saat ini masih belum menemukan titik terang.

Aksi dimulai dari Pintu 1 USU dari pukul 17.00-18.20 WIB, dan bergerak ke titik selanjutnya yaitu di Polda Sumut sampai pukul 20.40 WIB.

Dalam Aksi ini, Dimas Aditya memberikan orasi menyampaikan kekecewaannya terhadap belum tuntasnya dan belum ada keadilan pada kasus ini.

“Sudah lama kasus rekan kami Mahira, tetapi sampai saat ini kasus belum juga disegerakan dan dituntaskan, kami juga akan melakukan aksi yang serupa jika nanti masih belum mendapatkan keadilan,” ujar Dimas.

Kompol Faidir Chaniago Selaku Kapolsek Patumbak memberikan tanggapan terkait kasus ini bahwa sebelum menjalani otopsi, sebanyak 16 saksi sudah dimintai keterangan. Faidir juga mengatakan bahwa semua tahapan dan langkah sudah dilaksanakan, tinggal menunggu satu item lagi yaitu hasil otopsi.

“Kita dari Kepolisian sudah memeriksa sebanyak 16 saksi, mulai dari Bapak angkat sampai Ibu kandung sudah kami periksa, dan kita hanya menunggu satu item lagi yaitu hasil otopsi,” tuturnya.

Sementara itu, Sholihin Ikhwan selaku kordinator aksi menyayangkan jawaban dari pihak Kepolisian yang tidak dapat memberikan jadwal pasti untuk hasil autopsi Mahira.

“Kita sebenarnya kecewa atas hasil jawaban yang diberikan oleh pihak kepolisian yang tidak dapat memberikan jadwal pasti keluarnya hasil autopsi dan bahkan tidak mau untuk menelepon pihak rumah sakit. Namun, melalui aksi solidaritas ini menjadi penanda bahwa Mahasiswa siap untuk tetap mengawal kasus Mahira sampai selesai, dan tidak ada ruang bagi mereka yang ingin memperlama kasus ini,” pungkasnya.

Sebelumnya pada Rabu (03/05) Mahira Dinabila yang merupakan mahasiswi FISIP USU ditemukan tewas mengenaskan dan tidak wajar di komplek Rivera, Kecamatan Medan Amplas. Hingga saat ini penyelidikan masih terus dilakukan dan tengah menunggu hasil otopsi.

Redaktur: Anna Fauziah Pane

Related posts

Ragam Kegiatan Warnai Dies Natalis Ke-56 Fakultas Ilmu Budaya USU!

redaksi

Gemar Belajar (GemBel) FH USU Laksanakan Kegiatan Bertajuk “GemBel Ber-Ilmu 2022”

redaksi

Peran Generasi Muda Dalam Menjaga Eksistensi Pancasila Sebagai Ideologi Negara Republik Indonesia

redaksi