SUARA USU
Life Style

Kamu Pengguna Setia Linus? Ini Hal Urgensi yang Harus Kamu Ketahui

Oleh: Hanna Sinaga

Suara USU, Medan. Tidak semua mahasiswa memiliki kendaraan pribadi untuk sampai ke kampus dan tidak semua mahasiswa pula tinggal di kos yang bisa dijangkau dengan berjalan kaki. Jika harus mengeluarkan biaya transportasi setiap harinya untuk sampai di kampus, tentu bagi sebagian mahasiswa ini merupakan pengeluaran besar yang harus disiapkan setiap bulannya. Maka dari itu, Linus adalah jawaban dari kerisauan para mahasiswa.

Linus adalah moda transportasi yang disediakan pihak kampus secara gratis. Linus bisa diakses setiap hari pada hari Senin sampai Jumat dimulai dari jam 08:00-17:00 WIB dan akan melewati pintu 1 dan pintu 4 sebagai jalur perjalanannya. Namun pada kenyataannya, ada beberapa masalah Linus yang menghambat mobilitas mahasiswa. Untuk itu, berikut beberapa urgensi yang harus kamu ketahui untuk tetap bisa memanfaatkan Linus setiap harinya.

  • Pertama, usahakan tiba di halte sekurang-kurangnya 20 menit sebelum kelas. Sama dengan cinta, Linus datang dan pergi tiba-tiba tidak ada kepastian. Linus yang diturunkan ke lapangan hanya dua unit. Dengan jarak tempuh yang panjang dan pemberhentian yang banyak, Linus membutuhkan banyak waktu untuk berkeliling. Sehingga, bisa saja antara armada 1 dan armada 2 membutuhkan waktu 20 menit untuk perpindahannya. Jika kamu kemungkinan tertinggal dari armada pertama, estimasi waktu ke armada kedua adalah 20 menit dan itu akan sangat membuang waktu kamu.
  • Kedua, perhatikan halte yang ramai. Peluang kita akan berkurang untuk masuk ke dalam Linus jika massa yang akan masuk sangat banyak. Jika memungkinkan, carilah halte terdekat yang sepi penumpang tetapi sering untuk menjadi tempat turun mahasiswa. Contohnya, alih-alih menunggu di halte FMIPA yang sering tidak ada kuota penumpangnya lagi, kamu bisa berjalan sedikit ke halte Farmasi karena di halte ini banyak mahasiswa yang akan turun.
  • Ketiga, perhitungkan waktu Ishoma. Waktu Ishoma agak sedikit mengganggu perjalanan Linus di mana waktu ini merupakan waktu istirahat bagi para supir Linus untuk makan siang atau menjalankan kewajiban agamanya masing-masing. Apalagi hari Jumat, di mana waktu istirahat Linus akan lebih lama dibanding hari-hari lainnya. Maka dari itu, Sobat Suara USU disarankan untuk datang lebih cepat atau menggunakan alternatif transportasi lainnya.
  • Keempat, riset di hari-hari penting. Salah satu kekurangan Linus adalah kurangnya media informasi sebagai tempat bertanya mahasiswa. Adakalanya di hari-hari tertentu Linus beroperasi dan tidak sama sekali. Nah, daripada digantung, hal yang bisa dilakukan yaitu bertanya kepada teman yang sudah sampai kampus terlebih dahulu. Sehingga, kita tidak perlu berjalan ke halte dari kos, cukup dengan pesan ojek online atau hubungi teman yang bisa ditumpangi.
  • Kelima, keluarkan ketahanan tubuhmu. Fenomena menggantung atau berdiri adalah hal yang biasa kita dapati di dalam Linus. Biasanya orang yang menggantung dan berdiri adalah orang yang terakhir kali masuk. Nah, kalau kamu merasa tidak mampu untuk berdiri di pintu, lebih baik dihindari, karena akan sangat membahayakan diri sendiri.
  • Terakhir, usahakan pulang paling lama di jam 16:30. Walau pada jadwal Linus beroperasi sampai 17.00, tetapi kenyataannya Linus sudah mulai berhenti pada 15 atau 20 menit lebih cepat dari jam kerjanya. Oleh karena itu, jangan sampai kamu tidak jadi pulang dengan Linus karena salah perkiraan, ya.

Sebagai pengguna transportasi gratis yang banyak mahasiswa gunakan, tentu kita harus melakukan beberapa penyesuain agar dapat memanfaatkan Linus semaksimal mungkin. Jangan sampai membuang waktu untuk menunngu Linus bahkan sampai terlambat masuk ke kelas. Oleh karena itu, tetap perhitungkan beberapa poin di atas, ya.

Redaktur: Tamara Ceria Sairo


Discover more from SUARA USU

Subscribe to get the latest posts to your email.

Related posts

Hiruk Pikuk Perkuliahan, Intip Rekomendasi Kegiatan Positif Ketika Me Time

redaksi

Melampaui Batasan dalam Menciptakan Nilai Ekonomi Melalui Ekonomi Kreatif

redaksi

Pentingnya Investasi untuk Masa Depan!

redaksi