Karakter Baru Memperluas Franchise Transformers Lewat Transformers: Rise of the Beasts

Oleh : Tsabitah Syafanaura

Suara USU, Medan. Transformers: Rise of the Beasts adalah film terbaru dalam franchise Transformers yang diproduksi oleh Paramount Pictures. Disutradarai oleh Steven Caple Jr. dan diproduseri oleh Lorenzo di Bonaventura dan Michael Bay, film ini menawarkan kombinasi yang memukau, terdapat eksplorasi yang lebih dalam terhadap alam semesta Transformers. Dengan memperkenalkan karakter-karakter dari Beast Wars, film ini membuka pintu bagi penggemar untuk menjelajahi era yang baru dan menikmati transformasi yang unik dari robot menjadi hewan prasejarah. Ini adalah pilihan yang berani dan cerdas untuk memperluas warisan Transformers, menghadirkan pengalaman yang menarik bagi para penonton.

Adanya penambahan karakter baru yang ikonik dalam dunia Transformers: Rise of the Beasts menjadi satu hal yang paling menarik tentang film ini. Dengan hadirnya pengenalan tokoh-tokoh baru yang memperluas alam semesta Transformers. Film ini mengambil inspirasi dari cerita komik Generation 1 dan memperkenalkan Beast Wars yang merupakan salah satu komik paling populer dari waralaba Transformers di tahun 1990-an. Dalam versi ini, Transformers akan bertransformasi menjadi binatang purba, seperti gorila, citah dan dinosaurus. Kehadiran karakter seperti Optimus Primal, Airazor, Rhinox, dan Mirage yang memikat penggemar lama serta menghadirkan angin segar bagi penonton baru.

Selain itu, “Rise of the Beasts” juga menampilkan lokasi yang menarik dan beragam. Film ini akan berlangsung di beberapa kota besar seperti New York dan Rio de Janeiro, menghadirkan latar belakang yang spektakuler untuk pertempuran antara Autobots dan Decepticons. Penggemar akan dimanjakan dengan pemandangan perkotaan yang menakjubkan, aksi yang mendebarkan di jalan-jalan kota, dan kemungkinan adanya penggunaan landmark terkenal dalam pertempuran Transformers.

Meskipun kehadiran manusia cukup sedikit pada film ini, namun peran manusia dalam cerita juga diyakini akan menjadi elemen penting. Film Transformers sebelumnya telah menggabungkan narasi manusia dengan pertempuran robotik, dan “Rise of the Beasts” kemungkinan tidak akan menjadi pengecualian. Keterlibatan karakter manusia yang kuat dan alur cerita yang terhubung dengan dunia Transformers memberikan dimensi emosional dan relevansi yang lebih dalam, serta memberikan kesempatan bagi penonton untuk lebih terhubung dengan kisah yang berkembang.

Dalam hal visual, diharapkan “Transformers: Rise of the Beasts” akan menghadirkan efek khusus yang memukau. Penggunaan CGI yang canggih dan teknologi film terkini diharapkan mampu membawa pertempuran Transformers ke level yang baru. Adegan aksi yang penuh kecepatan, transformasi ikonik, dan skala epik dari robot-robot raksasa pastinya akan menghibur penggemar lama dan baru.

Secara keseluruhan, Transformers: Rise of the Beasts adalah sebuah film yang menyenangkan bagi para penggemar lama dan pendatang baru. Dengan kombinasi franchise Transformers yang terkenal dan pengenalan elemen Beast Wars, film ini berhasil menghadirkan aksi epik, emosi yang kuat, serta pesan yang relevan. Film ini merupakan tontonan yang menghibur dan menegangkan bagi pecinta film aksi dan penggemar setia Transformers maupun menghadirkan angin segar bagi penonton baru.

Redaktur : Yohana Novriyanti Lumbanbatu