SUARA USU
Film

Menelusuri Arti Hidup Bersama Serial Daur Hidup

Oleh: Azka Zere

Suara USU, Medan. Setiap manusia tentunya mengalami siklus kehidupan. Mulai dari lahir, tumbuh, hingga berpulang. Daur Hidup merupakan serial kolaborasi antara Menjadi Manusia dengan Vision+ yang menyajikan rentetan proses kehidupan yang dialami setiap manusia. Serial ini mengambil sudut pandang kegiatan sehari-hari yang mungkin relate untuk sebagian orang.

Rilis pada 1 Desember 2021, serial ini digarap oleh sutradara yang berbeda untuk setiap episodenya, yakni Putri Sarah Amelia, Wendha Theadora, Joan Elizabeth, Greg Soegono, Winnie Benjamin, Alvin Aprilianto Tan, dan Bismo Triastiroadji. Daur Hidup juga menggandeng aktor dan aktris tanah air, seperti Lukman Sardi, Mathias Muchus, Shareefa Daanish, Ben Joshua, Taskya Namya, Brigitta Cynthia, dan masih banyak lagi.

Terdiri dari sembilan episode, setiap episodenya memiliki makna yang berbeda. Sesuai dengan fokus serial yang mengulas proses kehidupan, sembilan episode tersebut terdiri dari Lahir, Tumbuh, Berkembang, Rumah, Bertamu, Berpindah, Menetap, Berkumpul, dan Berpulang.

Melalui serial antologi kehidupan ini, kita seperti diingatkan bahwa setiap masalah selalu memiliki pangkal solusi. Mungkin benar, memang butuh waktu untuk menemukannya. Seperti salah satu dialog pada episode Lahir, “Semuanya butuh proses dan waktu. We tried our best, but don’t be so hard on yourself. Kan kamu juga manusia.

Dialog tersebut adalah satu dari sekian banyak petikan dialog yang memiliki makna dan pesan di dalamnya. Mungkin terdengar sederhana dan sangat klise, tetapi bagi beberapa orang, kalimat tersebut berhasil membuat mereka terdiam dan berpikir sejenak akan petualangan yang telah mereka lewati selama ini. Kepedihan dan kesulitan kala itu berhasil diatasi. Begitu juga dengan yang akan datang, bukan?

Serial yang berdurasi 30 menit di setiap episodenya ini menggambarkan proses manusia. Manusia yang dapat berkembang dengan memaafkan masa lalunya. Manusia yang berdamai dengan hal yang menyakitinya untuk mencapai titik kedewasaan. Tentang kenyataan bahwa tidak semua yang hadir di hidup itu untuk menetap, melainkan ada yang hanya bertamu.

Perasaan berkecamuk hadir setelah menonton ini. Mendorong penonton untuk tertegun dan mengingat kilas balik perjalanan hidup yang telah dilewati hingga sampai di titik sekarang.

Serial Daur Hidup ini dapat dinikmati di platform streaming Vision+. Yuk, duduk sebentar dan nikmati proses hidupmu!

Redaktur : Valeshia Trevana

Related posts

Perjalanan Waktu Tak Terlupakan: Sambut Liburan dengan “Pending Train”

redaksi

Hidup Terisolasi di Tengah Lautan, Jermal Ajarkan Pentingnya Komunikasi dan Kemauan untuk Berubah

redaksi

Sayap-Sayap Patah : Kisah Nyata Kerusuhan di Mako Brimob

redaksi