Penulis: Orsella Nuraina / Dian Febriyanti
Suara USU, Medan. Wisuda adalah momen berharga bagi setiap mahasiswa yang telah menamatkan pendidikannya. Kini, momen peneguhan atau pelantikan tersebut tidak bisa berjalan seperti biasanya akibat pandemi yang belum selesai. Universitas Sumatera Utara (USU) adalah salah satu kampus yang tetap menggelar wisuda bagi mahasiswanya, di mana wisuda tersebut akan berlangsung secara daring (dalam jaringan).
Wisuda online ini menjadi polemik bagi sebagian mahasiswa. Tak hanya perihal tata cara pelaksanaanya tetapi juga tentang pembayaran uang wisuda, yang ternyata hanya menyasar mahasiswa jalur mandiri. “Di masa pandemi saat ini pembayaran uang wisuda di Universitas Sumatera Utara (USU) bagi mahasiswa jalur mandiri tetap sama seperti biasanya” ujar Yasin Ginting selaku Kepala Biro Akademi via whatsapp.
Pembayaran uang wisuda yang hanya berlaku bagi mahasiswa jalur mandiri menimbulkan rasa kekecewaan bagi sebagian mahasiswa. Alessandro, mahasiswa Fakultas Hukum yang merupakan mahasiswa jalur mandiri mengatakan bahwa “Hal itu merupakan suatu kewajiban bagi mahasiswa jalur mandiri, dari nominal uang yang dibayarkan berjumlah 600 ribu, disitu sudah tertera pada saat pemberkasan terdapat list seperti itu. Makanya mau gak mau ya harus dibayarkan, yah cukup kecewa juga sih” ungkapnya.
Sedangkan berdasarkan pernyataan dari Dina Mariana Harahap yang merupakan mahasiswa reguler mengungkapkan bahwasanya pembayaran uang wisuda itu tidak ada bagi mahasiswa regular (SNMPTN dan SBMPTN).
Redaktur : Putri Narsila
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.