Reporter: Valeshia Trevana dan Tania A. Putri
Suara USU, Medan. Ikatan Mahasiswa Peduli Masyarakat (IMPM) USU mengadakan rekrutmen terbuka. Rekrutmen ini membuka peluang bagi mahasiswa yang ingin menjadi bagian dari IMPM. Pendaftaran resmi dibuka pada tanggal 21 Februari 2022.
Alur pendaftaran diawali dengan pendaftaran diri (21-25 Februari), seleksi wawancara (26-27 Februari), perkenalan magang (2 Maret), dan magang (4-5 Maret dan 7-9 Maret). Pengumuman kelulusan magang diumumkan pada 12 Maret dan dilanjutkan dengan pelantikan pada 19 Maret mendatang.
Adapun syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi untuk mengikuti rekrutmen ini adalah mahasiswa aktif program studi D3/S1, mengisi formulir pendaftaran pada tautan bit.ly/OprecIMPM8, melampirkan scan KTM/KTMS, melampirkan pasfoto berukuran 3×4 (menggunakan kemeja putih dengan latar bebas), membayar biaya pendaftaran sebesar Rp10.000, mengikuti akun Instagram @impm_usu, dan mem-posting kembali flyer open recruitment dengan menandai akun @impm_usu.
Naufal Syafiq selaku perwakilan dari IMPM menjelaskan, rekrutmen terbuka ini akan diadakan dalam dua tahapan dan menerima sekitar 30 orang dalam satu tahapan.
“Tahap pertama pada periode 21-25 Februari 2022, sedangkan tahap satunya lagi setelah penerimaan mahasiswa angkatan 2022. IMPM menampung SDM dari 2020-2021 dan 2021-2022. Mematokkan sekitar 30 orang anggota dalam satu open recruitment, namun bisa kurang atau lebih tergantung kualitas SDM-nya,” jelasnya.
Naufal menambahkan, jumlah anggota per divisi disesuaikan dengan kebutuhan dan program kerja divisi. Untuk setiap divisinya diperkirakan berjumlah 6 orang. Namun ia menegaskan, kebijakannya dikembalikan kepada kepala dan sekertaris setiap divisi sesuai dengan kebutuhan divisi tesebut.
Adapun divisi yang tersedia pada recruitment tahap I ini, yaitu Divisi Pendidikan & Pelatihan, Divisi Hubungan Masyarakat, Divisi Logistik, Divisi Dana & Usaha, serta Divisi Pengabdian Masyarakat. Untuk masing-masing jobdesc divisi, dapat dilihat di flyer open recruitment pada Instagram IMPM USU.
Bagi calon anggota yang mendaftar akan dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp10.000. Naufal menjelaskan, biaya pendaftaran tersebut akan dikembalikan saat magang. Misalnya Divisi Danus, setiap anggota nantinya akan berjualan dengan modal dari uang pendaftaran tersebut dengan target dan keuntungan tertentu. Bisa juga memberikan merchandise, seperti gantungan kunci, pin, atau stiker.
Menurut Naufal, mahasiswa yang memiliki keinginan ingin dekat dengan masyarakat atau ingin berbagi ilmu yang bermanfaat mungkin bisa bergabung dengan IMPM USU. IMPM juga terbuka bagi mahasiswa yang memang berniat mengabdi kepada masyarakat.
Tidak hanya berfokus dengan pengabdian masyarakat saja, IMPM juga akan mengadakan pelatihan, upgrading, latihan kepemimpinan, dan acara internal, seperti IMPM’s Day dan IMPM’s Time untuk membangun bonding antar anggota.
“Kepada para calon anggota, kita sama-sama berkomitmen. Komitmennya itu jangan luntur dan hanya diawal saja. Jadi, walaupun online, tetap jalankanlah tugas dan tanggung jawabnya setelah diterima di IMPM. Tetaplah berpegang kuat pada komitmen yang kalian pegang saat awal pendaftaran. Jangan setelah diterima, semakin lama semakin sedikit komitmennya. Jadi, tetap berpegang kuat pada komitmen, ya,” harapnya.
Redaktur: Azka Zere Erlthor
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.