I Love You So, Saat Kamu Terlalu Mencintai dan Terlalu Lelah

Oleh: Wirayudha Azhari Lubis

Suara USU, Medan. Baru-baru ini tren video singkat berlatar belakang lagu semakin marak. Hal ini juga membuat beberapa lagu-lagu yang dulunya jarang didengar atau dapat dikatakan unpopular song menjadi naik kembali. Tren seperti ini semakin banyak digemari oleh para remaja, era yang semakin canggih juga membuat trend seperti ini sangat mudah untuk dibuat oleh siapa saja.

Belum lama ini Lagu I Love You So milik The Walters kembali menjadi populer. Hal ini diakibatkan banyaknya orang yang menggunakan lagunya sebagai backsound dari beberapa video singkat mereka di berbagai platform seperti tiktok dan instagram.

I Love You So merupakan sebuah single dalam album Songs For Dad yang dipopulerkan Oleh The Walters. Lagu ini dirilis pada tahun 2014 bersamaan dengan albumnya. I Love You So juga merupakan lagu bergenre pop dan indie alternatif. Lagu ini termasuk lagu yang mudah didengar atau easy listening. Namun, banyak makna mendalam dibalik lagu ini. Dibalik nada yang sangat mudah didengar, lagu ini menyimpan banyak sekali makna dibalik lirik-lirik indahnya.

Lagu ini bisa dibilang menggambarkan tentang perjuangan hati seseorang dalam menjalin hubungan dengan pujaan hatinya. Ia menggambarkan perjuangannya dengan pasangannya yang sudah mencapai batas lelah dan ingin mengakhiri toxic relationship mereka meskipun dengan cintanya yang masih sangat besar untuk pasangannya

Pada bait pertama lagu ini, sang penyanyi menggambarkan bahwa dirinya butuh seseorang yang bisa membuat hidupnya lebih baik dan dapat menangani sifat egoisnya. Sang penyanyi mengungkap bahwa ia hanya menginginkan pasangannya, namun ia tidak tahan untuk terus menjalani kisah mereka, karena pasangannya yang sering kali selingkuh.

Luke si penyanyi menggambarkan jika setiap kali ia bertengkar, pasangannya akan pergi bersama kekasihnya yang lain hanya untuk mencari perhatian dari mereka. Inilah yang menyebabkan Luke merasa lelah hati dengan perasaannya dan ingin mencoba untuk pergi dari pasangannya.

Di Bagian chorus, ia mengatakan “But I Love You So” yang menunjukkan perasaannya yang terdalam, meskipun kenyataan yang dihadapi sangatlah perih tetapi ia sangat mencintai pasangannya sepenuhnya.

I’m gonna pack my things and leave you behind

This feeling’s old and I know

That I’ve made up my mind

Pada lirik ini, penyanyi mengungkapkan bahwa perasaannya yang telah hilang dan ia telah berpikir dan memutuskan untuk benar-benar mengakhiri dan meninggalkan pasangannya.

Pada lirik selanjutnya sang penyanyi berharap jika pasangannya merasakan apa yang dia rasakan ketika ia menyakiti hatinya, karena pasangannya adalah orang yang tega sementara dia adalah orang yang naif, sehingga ia berharap pasangannya membiarkannya pergi.

Pada chorus kedua sang penyanyi kembali mengungkapkan “but I love you so” namun kali ini dia benar benar lelah sehingga ditambah dengan “please let me go” yang sekali lagi menegaskan jika ia benar benar mencintai pasangannya namun ia yang sudah tak tahan lagi sehingga ia memohon pada pasangannya untuk melepaskannya.

Lirik-lirik yang sangat relatable menjadikan banyak kawula muda menjadikan lagu ini sebagai backsound kisah cinta mereka.

Jadi bagaimana dengan kamu? masih bertahan di hubungan yang melelahkan dirimu sendiri? atau sudah berani mengucapkan selamat tinggal untuk si dia?

Redaktur: Yessica Irene