Oleh: Anna Fauziah Pane/Virgi Simamora
Suara USU, Medan. Baru-baru ini PKM Center USU berhasil menghantarkan USU mendapatkan prestasi sebagai Perguruan Tinggi Terbaik di Klaster 2 Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2022. Dengan semakin berkembangnya zaman, USU selalu memanfaatkan perkembangan yang ada saat ini untuk lebih mengembangkan kreativitas setiap mahasiswanya.
PKM Center USU adalah pusat dimana seluruh mahasiswa bisa menuangkan ide, kreativitas, dan inovasinya. Untuk menjangkau lebih banyak mahasiswa, USU juga membentuk PKM Corner di setiap kampus dengan dosen-dosen yang tentunya ada untuk membimbing dan mendampingi para mahasiswa. Dari PKM Corner inilah mahasiswa bisa mengajukan proposalnya. Setelah itu, proposal akan diseleksi oleh reviewer internal. Jika lolos, proposal akan lanjut diseleksi pada tingkat universitas.
Jika lolos di tingkat universitas, maka proposal akan melanjutkan diseleksi untuk pendanaan. Dari total 800 proposal, tahun ini USU berhasil memperoleh kurang lebih 30 proposal yang berasal dari sumber daya. Dari proposal yang lolos dari inilah yang nantinya diseleksi kembali untuk masuk ke pimnas.
PKM sendiri hadir dengan tujuan untuk mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi yang berlandaskan penguasaan teknologi dan sains. Dengan ini kemampuan berpikir dan bertindak kreatif dapat terus diterapkan dalam kehidupan akan datang. Selain itu, PKM Center juga hadir untuk menunjang penilaian IKU Perguruan Tinggi dengan tujuan mendorong peringkat USU untuk menjadi lebih baik.
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) memiliki 5 kegiatan yang ditawarkan untuk mahasiswa yaitu PKM-Penelitian (PKM-P), PKM-Kewirausahaan (PKM-K), PKM Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-M), PKM-Penerapan Teknologi (PKM-T) dan PKM- Penulisan Ilmiah (PKM-I). Namun sejak Januari, 2009 Ditlitabmas mengelola 6 PKM Munculah Kompetisi Karya Tulis Mahasiswa (KKTM) yang semula menjadi merupakan tanggung jawab direktorat akademik. Karena pengelolaan ini hampir sesuai dengan PKM-I, selanjutnya dikelola bersama-sama dengan PKM-I dan PKM-Karya Tulis (PKM-KT). Dengan demikian pula, dalam PKM-TI mengandung 2 program penulisan, yaitu PKM-Artikel Ilmiah dan PKM-Gagasan Tertulis.
Program PKM ini juga sangat mendukung program MBKM, sistem untuk mengikuti PKM ini memiliki syarat tertentu, mahasiswa yang ingin bergabung harus membuat proposal sebagai persyaratan seleksi.
“Antusias untuk mengikuti PKM ini juga cukup besar, proses ini kemudian menuai hingga 800 proposal. berbeda dengan tahun lalu USU di klaster satu. Sebelumnya target PKM USU hanya 600 proposal. Setelah diumumkan USU yang masuk dalam klaster dua, hanya dapat pendanaan khusus PKM 8 Bidang sebanyak 250 proposal. Sangat disayangkan dalam proses seleksi ini berlangsung dengan ketat, sehingga jumlah peminat banyak yang dapat pendanaan hanya beberapa,” tutur Erni Ketua PKM USU.
Antusias para mahasisiwa yang ingin menjadi mahasiswa kreatif dalam program inovasi sungguh banyak, Namun terkendala dengan klaster dan kuota mengharuskan banyaknya yang tak terpilih untuk mendukung program Inovasi mereka.
“Sungguh besar harapan ke depan agar USU bisa naik ke klaster satu lagi, karena yang mendapat pendanaan hanya 30 tim untuk PKM 8 bidang, Namun Alhamdullilah di segi peringkat PKM USU masuk ke peringkat 7 Ke Nasional. melalui akun ditmawa USU yang dimana setiap ketua TIM memiliki masing-masing di web ditmawa. Biasanya saat diumumkan dalam pemeringkatan 20 besar, PKM USU tak tersebut didalamnya,” tutur Erni kembali.
Erni berharap dengan adanya sosialisasi yang dilakukan, contohnya pada PKKMB lalu, bisa menjaring lebih banyak mahasiswa untuk mengikuti PKM. Selain itu, Erni juga berharap tahun selanjutnya USU bisa kembali naik ke klaster satu dan bisa memiliki lebih banyak kuota proposal yang bisa diseleksi. Karena beliau juga yakin bahwa maish banyak ide-ide kreatif dari mahasiswa yang harusnya bisa dijalankan melalui PKM ini. Dan terakhir, dosen teknik kimia itu juga mengharapkan lebih banyak lagi pihak yang bisa bekerja sama dengan PKM USU untuk menghasilkan luaran yang lebih baik lagi.
“Harapannya kalian (mahasiswa) pun bisa meraih prestasi. Kami yakin anak-anak kami punya potensi yang besar dan bisa diarahkan untuk hal-hal yang positif dan kreatif. Pusat PKM terbuka untuk anak-anak kami. Jika ada ide atau ada yang ingin didiskusikan , silakan mampir ke PKM Center ini,” ungkap Erni sebagai ajakan untuk para mahasiswa khususnya mahasiswa baru.
Gedung PKM Center yang terletak di Gelanggang Mahasiswa USU terbuka untuk kamu yang ingin tahu lebih lanjut mengenai PKM. Apa lagi untuk kamu yang memiliki ide kreatif dan inovatif yang harus diwujudkan. Jadi jangan sungkan untuk berkunjung ke PKM Center ya!
Redaktur: Yessica Irene