SUARA USU
Kabar Kampus

Kondisi Terkini Rumah Dinas Prof TMH Tobing Pendiri FEB USU, Pasca Pengosongan Oleh Pihak USU

Reporter : M. Fadhlan Amri

Terpantau kondisi kediaman keturunan Almarhum Prof. TMHL Tobing, Pendiri FE USU pasca pengosongan oleh pihak yang berwenang. Rumah telah dipagari oleh pembatas seperti seng. Namun, dari luar masih dapat terlihat kondisi rumah yang sudah tidak utuh, beberapa pintu telah dilepas.

Pada Rabu (24/03) lalu, USU melakukan pengosongan terhadap kediaman keluarga keturunan Almarhum Prof. TMHL Tobing, yang berlokasi di Jalan Universitas No. 8 Kampus USU Padangbulan, Medan.

Dalam keterangannya Kepala Humas Protokoler dan Promosi USU, Amalia Meutia menerangkan bahwa kegiatan pengosongan sudah sesuai dengan peraturan universitas terkait ketentuan aset negara yang tak boleh dimiliki perseorangan.

Walaupun sempat mendapat pertentangan dari Ranto Sibarani, selaku pengacara dari Ruben Tobing anak Almarhum Prof. Tobing pengosongan tetap dilaksanakan.

“Ini hujan sekarang, kasihlah dia masuk ke rumahnya. Prof Tobing ini pendiri USU. Ada yang cacat juga, tolonglah, ini juga masih proses di pengadilan,” ujarnya ketika kegiatan pengosongan berlangsung.

Kepada tim Suara USU, Amelia mengatakan bahwa pihak USU telah memfasilitasi kepindahan pihak keluarga Prof. TMHL Tobing.

“Menambahkan bahwa pihak USU juga memfasilitasi kepindahan pihak Keluarga Prof.TMHL Tobing dgn menyediakan transportasi barang-barang ke tempat tujuan tanpa pungutan biaya apapun,” tuturnya.

Dalam siaran pers USU, disebutkan bahwa ini merupakan langkah awal dalam pengosongan bertahap yang akan diselenggerakan. Selain di Jalan Universitas No. 8 Kampus USU Padangbulan, pengosongan juga akan dilakukan di Rumah Dinas USU Jalan Universitas No. 4 serta di Jalan dr Ahmad Sofyan No. 70.

Redaktur: Yulia Putri Hadi

Related posts

Fahreza, Ketua Umum Baru HMJ KBSI Harapkan Lahirnya Inovasi-Inovasi Baru pada Kepengurusannya

redaksi

Mengusung 1 Paslon, Begini Pelaksanaan Pemira FKM USU

suarausu

Peringati Hari Gambar Nasional, Ketua HMJ Sastra Jepang Jadi Panitia Undang Pelukis Jogja

redaksi