SUARA USU
Opini

Cita-Cita Mulia itu Bernama Kongres Mahasiswa

Oleh: M.Wirayudha Azhari Lubis
Suara USU, Medan. Usang, bermasalah, dan sudah tidak sinkron merupakan dari beberapa hal yang akan dilakukan jika kita membahas Tata Laksana Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (TLO USU). Beberapa celah dan salah dari TLO menjadi alasan bagi Mahasiswa USU untuk menerapkan aturan-aturan tersebut dalam TLO. PEMA dan MPM USU yang sudah seharusnya menjadi motor di atasnya ternyata tidak memungkinkan untuk menggerakkan itu.

Tanggap atas kekurangan dari PEMA dan MPM USU, perwakilan PEMA Fakultas (Gubernur) bersama Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni (Ditmawa) USU akhirnya tergerak untuk melaksanakan Kongres Mahasiswa. Namun, menuju cita-cita mulia itu ternyata tidak menginginkan apa yang diharapkan.
Pasalnya, setelah pembukaan kongres pada (20/09) lalu, kongres mahasiswa tersebut diskorsing pada (21/09) dengan waktu yang tidak ditentukan. Hal itu terkait dengan seluruh kelengkapan dan dokumen kongres oleh pihak rektorat. Ditariknya semua dokumen itu karena SK Rektor mengizinkan hanya untuk pelaksanaan kongres hingga tanggal (21/09). Tentu saja hal itu sangat berkesan tergesa-gesa. Bagaimana mungkin melihat TLO Usang itu dikebut dalam waktu 3 Hari.Logisnya saja, memperhatikan TLO yang menyangkut seluruh organisasi mahasiswa, UKM, dan juga Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) tersebut membutuhkan waktu yang sangat panjang dari 3 hari seperti apa yang dibayangkan oleh rektorat.

Pelaksanaan kongres yang sangat terburu-buru ini juga membuat asumsi publik yang menjadi bermacam-macam. Ada kepentingan apa di balik kongres tersebut? apa yang sebenarnya dikejar oleh pihak rektorat? landasan apa yang membuat SK tersebut hanya berlaku 3 hari? ah, hal tersebut tentu saja tak mudah untuk dijawab.

Kini, cita-cita mulia tersebut kehilangan arahnya. Harapan untuk pembaharuan urusan Ormawa itu ternyata hanya angan belaka. Genap hari ini, seminggu pasca kongres tersebut diskorsing. Lalu apa lagi yang harus dilakukan untuk pembaharuan tersebut? Biarlah wakil-wakil dari kita yang terpilih di PEMIRA yang menjawabnya. Pada merekalah harap tinggi tersebut kita gantungkan, semoga amanah tidak salah pundak.

Redaktur: Yessica Irene

Related posts

Memahami Makna Dibalik Ulang Tahun

redaksi

BEM Lain Lantang Bersuara, PEMA USU ke Mana?

redaksi

Menilik Perkembangan dan Suksesnya Bahasa Indonesia

redaksi