Oleh : Elnada Nadhira Saleh
SUARA USU, Medan. Unit Kegiatan Mahasiswa Islam (UKMI) Al-Ishlah FKM USU melaksanakan musyawarah besar untuk melakukan pemilihan ketua umum baru periode 2021/2022. Musyawarah besar ini dilaksanakan melalui platform zoom meeting pada Rabu (11/08) dan dihadiri oleh para demisioner. Dari beberapa calon yang diusulkan, Ricky keluar menjadi ketua umum yang terpilih melalui hasil voting.
Ricky mengungkapkan akan fokus untuk meningkatkan ukhuwah antaranggota UKMI Al-Ishlah FKM USU dan mengaktifkan kembali mentoring yang redup akibat pandemi.
Selanjutnya, pemilihan presidium akan dirapatkan Ricky bersama tim formatur yang terdiri dari BPH dan tim kaderisasi periode sebelumnya. Hal ini juga sejalan dengan pemilihan divisi untuk anggota baru. Terkait waktu, Ricky menuturkan masih belum bisa memastikan kapan akan dilaksanakan rapat dan memberikan hasil pasti.
“Untuk pemilihan presidium kemungkinan akan memakan waktu panjang karena kita akan memilih orang yang sesuai dengan divisinya, tetapi InsyaAllah paling lambat bulan agustus akhir kita sudah dapat nama-namanya,”tuturnya.
Ricky juga mengungkapkan bahwa program kerja yang dijalankan, akan berpatokan kepada program kerja tahun lalu dan memodifikasinya agar dapat diimplementasikan secara online. Ricky juga akan menghadirkan podcast sebagai terobosan baru dalam program kerja, mengingat masa kini sudah serba digital.
“Saya ingin membuat podcast yang nantinya dapat disebarluaskan di media sosial UKMI Al-Ishlah. Nah, untuk temanya mungkin kita akan mengambil tema terkait pemuda islam, dakwah saat di masa pandemi, dan berkaitan dengan keunikan islam itu sendiri,” ungkapnya.
Selain itu, masih ada kemungkinan penambahan program kerja baru karena belum dilaksanakannya rapat kerja.
Di akhir wawancara, Ricky berharap dirinya akan mendapatkan pengalaman dan tahu bagaimana menjadi pemimpin, agar dapat membawa perubahan baik untuk UKMI Al-Ishlah. Ricky juga berharap UKMI dapat menjadi wadah yang lebih baik kedepannya dan membawa banyak kebermanfaatan.
“Semoga UKMI dapat mencetak pemuda dan pemudi yang bermanfaat untuk agama, negara dan orang tua mereka. Saya berharap, UKMI akan membuat pemuda dan pemudi yang bingung, menjadi pemuda pemudi yang selalu mencari ilmu dan meng-upgrade diri, untuk bersaing dan berkolaborasi dalam hal kebaikan,” tutupnya.
Redaktur: Yessica Irene
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.