Life’s too Short – Aespa, Pesan untuk Para Pembenci

Oleh : Regita Ayuni Putri Ginting

Girl group asal Korea Selatan; Aespa, telah sukses membawakan lagu barunya berjudul “Life’s too short” secara perdana di panggung musik bergengsi Amerika Serikat, Coachella Valley Music and Arts Festival (Coachella) 2022 dalam sesi 88rising pada Minggu (24/4/22) lalu.

“Life’s too short” merupakan lagu bergenre pop akustik yang dikemas dengan lirik berbahasa Inggris. Giselle yang merupakan salah satu anggota Aespa mengatakan bahwa lagu “Life’s too short” berisi tentang ajakan untuk mempercayai dan menjadi diri sendiri, hidup ini terlalu singkat untuk membenci.

And I don’t care what you say about it

And it don’t matter if you like it or not

I’m having all this fun so why would I ever stop?

Penggalan lirik chorus tersebut menyerukan kita untuk jangan terlalu peduli dengan ucapan orang-orang yang tidak suka kepada kita, kenapa kita harus berhenti melakukan hal-hal yang kita suka hanya karena perkataan orang yang tidak menyukai kita?

Some people are so mean, all behind a phone screen

But we tryna live our lives

Oh, why you gotta be so vicious?

Just be about your business

Instead of getting up in mine

Penggalan lirik verse 2 tersebut menyebutkan beberapa orang terlalu kasar, bahkan di balik layar ponsel mereka. Lebih baik urus diri sendiri daripada terlalu kejam dan ikut campur dalam urusan orang lain.

You need to get away, ‘cause life’s too short

You must be bored out of mind

You should really take your the nonsense somewhere else

Sementara pada penggalan lirik pre-chorus dapat menampar keras haters yang tampaknya bosan menjalani hidup sehingga harus mengurusi orang lain, seharusnya mereka pergi membawa pikirannya ke tempat lain, mengerjakan sesuatu yang lebih berguna, karena hidup ini terlalu singkat.

So why, why you wasting your time?

Oh, baby, you should find some better seeds to show

It might grow one day

Pada bagian bridge, mereka menyayangkan orang-orang yang membuang-buang waktu untuk membenci. Lebih baik menemukan benih baik untuk ditabur, yang akan tumbuh suatu hari nanti. Karena apa yang ditabur, itulah yang akan dituai nantinya.

Dari lirik lagu “Life’s too short”, dapat kita pahami bahwa lagu ini dapat menjadi seruan kepada para pendengar untuk tidak mengurusi hidup orang lain, terlebih dengan cara membenci. Karena hidup ini terlalu singkat untuk hanya sekadar membenci.

Lagu “Life’s too short” sangat relate dengan Aespa, karena belakangan ini ujaran kebencian lewat internet kerap dilontarkan kepada girl group yang debut pada 2019 lalu. Lagu ini juga cocok untuk kamu yang sedang resah ketika ada orang yang terlalu mencampuri kehidupanmu. Lagu ini dapat menjadi penguat agar tetap menjadi dirimu sendiri.

Walaupun “Life’s too short” merupakan unreleased song, kamu tidak perlu khawatir karena Winter aespa telah mengonfirmasi bahwa lagu ini akan masuk pada tracklist album baru mereka nanti. Mari kita tunggu karya terbaik mereka ya!

Redaktur : Elnada Nadhira Saleh