SUARA USU
Sosok

Niesya Harahap, Perempuan Asal Sumatera Utara yang Tergabung di Kelompok World Music Suarasama

Suara USU, Medan. Di zaman sekarang ini, muda-mudi Indonesia agaknya terlena dengan masuknya budaya-budaya ataupun gaya hidup dari negara luar. Dampaknya tentu saja membuat antusiasme terhadap budaya bangsa kerap terlupakan dan perlahan-lahan bisa saja menghilang dalam sendi kehidupan generasi mendatang. Namun, ada sosok pemudi yang kerap berkarya melalui kearifan lokal bangsa. Khususnya dalam memperkenalkan dan melestarikan budaya yang berasal dari Sumatera Utara. Sosok tersebut adalah Niesya Ridhania Harahap atau biasa disapa dengan Niesya.

Niesya sendiri tergabung didalam grup musik Suarasama dan Mataniari yang sudah mendunia. “Di Suarasama aku berposisi sebagai penyanyi, sedangkan untuk Mataniari aku sebagai dancer dan vokalis kata Niesya. Bersama grup musik tersebut, Niesya sudah sering tampil di berbagai macam festival musik ditingkat dunia maupun nasional. Beberapa diantaranya adalah Frankfurt Book Fair di Jerman pada tahun 2015, kemudian Beyond Europalia di tiga Negara sekaligus, yaitu Belgia, Belanda, dan Jerman pada tahun 2017. Selain itu, Niesya juga dipercaya menjadi host untuk acara musik Nasional, Indonesian Music Expo 2020 di Bali.

Dengan sejumlah prestasinya tersebut, Niesya berhasil membuktikan bahwa berkarya melalui kearifan lokal budaya bangsa sangat memungkinkan, dari kecil aku uda dikasih awareness oleh orang tua yang kebetulan orang tua dosen etnomusikologi di USU ,tentang budaya sebagai identitas kita” tambah Niesya. Melalui musik budaya lokal hingga ke tingkat Internasional sering membawanya keliling dunia. “Grup musik Suarasama menjadi salah satu hal penting yang sangat berpengaruh dalam karir seorang Niesya Harahap. Suarasama dan Mataniari tentu sangat berpengaruh dalam karirku. Melihat beragamnya jenis musik yang ada, dengan tetap mengapresiasi kesenian tradisi terlepas dari preferensi musik pop” tambah Niesya
Sosoknya yang dapat membagi waktu untuk urusan karir dan karya dengan pendidikan Membagi waktu agar dapat fokus berkuliah atau mengenyam pendidikan sembari meniti karir bukanlah hal yang mudah. Oleh sebab itu, Niesya merupakan salah satu panutan bagi para pemuda bangsa yang khususnya dapat menjadi pelopor untuk memperkenalkan sekaligus melestarikan budaya bangsa dengan karakter kuat serta wawasan yang luas.

Redaktur: Yessica Irene

Related posts

Bangun, Anak Pelosok Negeri yang Berprestasi

redaksi

Berawal dari Garasi Bekas, Rumah Baca Pensil Kayu Tingkatkan Literasi Anak-Anak Simalungun

redaksi

Muhammad Rizky Andri: Mahasiswa USU Berusia 19 Tahun Sukses Jalankan Bisnis Sampingan

redaksi