Penulis: Putri Adliani Sianturi
Rembulan, saban malam kusenandungkan
Kisah-kisah kepada cakrawala
Katanya, halu
Katanya, semu
Entah apa yang sebenarnya terjadi
Seseorang telah memenuhi ruang benakku
Selalu hadir mengisi kesepian hati
Layaknya obat candu di kala sendu
Aku ingin tenggelam dalam dekapmu
Terlelap bersama teduh yang disuguhkan dua bola matamu
Melukis sebuah kisah di bawah bayang rembulan
Lalu melewati segala ringkih juga letih bersamaan
Aku ingin mencipta sebuah kisah
Menjadi alasan dari melodi-melodi seruling malam
Bersenandung dalam jejak kisah bahagia
Meski kutahu itu hanya fatamorgana semata
Tak bisa tersentuh namun terasa
Meski jarak terbentang namun terasa dekat
Hanya kata-katamu yang ringan dan segudang candamu
Semakin membiusku dalam cinta fatamorgana
Walau nyatanya kau hanyalah semu belaka olehku
Entah kapan pun masanya
Kau fatamorgana dalam ruang delusiku
Datanglah seutuhnya bersamaku
Kendati, lengkara diri untukku memilikimu
Redaktur: Yohana Novriyanti Lumbanbatu
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.