SUARA USU
Kabar Kampus

DJKN Goes to Campus USU: #UangKita dan Kekayaan Negara, Bangkitkan Ekonomi Rakyat

Oleh: Azka Zere

Suara USU, Medan. Direktorat Jendral Kekayaan Negara (DJKN) bersama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU, melangsungkan webinar bertemakan “#UangKita dan Kekayaan Negara, Bangkitkan Ekonomi Rakyat” via zoom meeting dan disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube Kanwil DJKN.Sumut, pada Selasa (29/06).

Kegiatan ini dibuka oleh Dr. Fadli, S.E., M.Si selaku Dekan FEB dan dilanjutkan Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si selaku Rektor USU serta Tedy Syandriadi selaku Kepala Kanwil DJKN Sumut. Seri DJKN Goes to Campus kali ini dihadiri oleh dua narasumber, yaitu Kepala Bidang PKN Kanwil, Maulina Fahmilita dan Kepala KPKNL Medan, Kesatria Purba.

Pada kesempatan pertama, Maulina mengajak audiens untuk lebih dekat dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), seperti mengatahui apa saja komponen dan bagaimana penyusunan APBN. Maulina menjelaskan, untuk tahun ini, APBN mengambil tema Percepatan Pemulihan Ekonomi dan Penguatan Reformasi. Lebih lanjut, Maulina menambahkan bahwa sebanyak Rp2.750 triliun dialokasikan terutama untuk belanja yang bertujuan melanjutkan penanganan Covid-19 dan vaksinasi. Alokasi terbesar APBN 2021 terdapat pada sektor pendidikan, yaitu sebanyak Rp550 triliun.

Salah satu tugas DJKN adalah mengelola Barang Milik Negara (BMN). Beberapa contoh BMN yang ada di sekitar kita, seperti rumah sakit, jalan, jembatan, bandara, dan fasilitas umum lainnya. Maulina menuturkan bahwa kita harus menjaga BMN yang ada di sekitar kita karena itu sendiri berasal dari uang kita.

“Kalau BMN ada di sekitar kita, tentunya kita wajib menjaganya. Kenapa? Karena ia berasal dari uang kita. Nah, kalau uang kita tidak kita jaga, tentunya ia tidak memberikan kontribusi untuk negara kita,” tutur Maulina.

Narasumber kedua, Purba menyampaikan paparan lebih rinci terkait kekayaan negara dan peran DJKN dalam investasi pemerintah, yang salah satunya adalah alokasi Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk BUMN. Purba juga menambahkan beberapa sumber PMN, yaitu BMN, dana segar, saham dan piutang negara pada BUMN atau PT, dan aset negara lainnya.

Alumni Manajemen USU ini juga menjelaskan peran menteri keuangan, yaitu sebagai ultimate shareholder kekayaan negara dipisahkan (KND) dan sebagai bendahara umum negara, yang salah satu wewenangnya dilakukan oleh DJKN adalah menempatkan uang negara dan mengelola/menatausahan investasi.

Di akhir acara, Maulina menuturkan harapannya agar mahasiswa sebagai agen perubahan untuk senantiasa berperan dalam pengelolaan keuangan negara dan turut serta dalam mendorong pertumbuhan ekonomi demi terwujudnya kemakmuran bagi Indonesia.

“Sebagai mahasiswa, tentunya kalian adalah para agen perubahan. Harapan kita, teman-teman mahasiswa mampu melakukan, mampu mendorong, mampu berperan dalam pelaksanaan pengelolaan keuangan negara yang kami sudah coba lakukan secara transparan, akuntabel, dan prudent. Adik-adik juga bisa mulai belajar bagaimana mendorong pertumbuhan ekonomi dan memberikan ide-ide luar biasa agar seluruh pengelolaan keuangan negara kita itu bisa benar-benar berwujud menjadi kemakmuran untuk seluruh rakyat Indonesia,” tutupnya.

Redaktur: Yessica Irene

Related posts

ITOPH Ciptakan wawasan Bagi Mahasiswa Kesehatan Masyarakat

suarausu

USU Rencanakan Fakultas Vokasi Rampung Tahun Ini

redaksi

Menjelajahi Kehidupan Manusia Berjas Putih Lewat Cerita ‘Primum, Non Nocere’

redaksi