Penulis: Monika K. Br Manalu
Suara USU, Medan. Kalau berkunjung ke Sumatera Utara pasti kalian sudah hapal dengan masakan unik khas batak ini. Yap! Ikan na niura.
Ikan na niura merupakan makanan tradisional yang berasal dari Tapanuli. Dalam bahasa batak, ikan na niura berarti ‘ikan yang tidak dimasak dengan api tapi enak untuk dimakan’. So, dimasak dengan apa sih? Jawabannya adalah dimasak dengan asam jungga.
Makanan khas ini dulunya hanya dihidangkan untuk Raja, tetapi karena rasanya yang nikmat, masyarakat ingin mengolahnya. Andaliman, asam jungga atau kecombrang merupakan bumbu utama dari makanan khas ini.
Jangan kuatir! Kita tidak akan merasakan amis saat menikmati ikan na niura karena sudah difermentasi terlebih dahulu dengan bumbu utama tadi.
Ikan na niura mempunyai rasa khas karena asam dan andaliman. Asam yang dicampurkan dengan ikan membuat makanan ini menjadi gurih, kemudian andaliman akan membuat lidah kita merasakan sensasi pedas dan ketir. Ikan na niura difermentasi selama 5 jam dengan bumbu-bumbu yang sudah disangrai lalu dioles pada ikan mas/mujair, setelah itu siap untuk disantap.
Berdasarkan hasil referensi, ikan na niura sangat mirip dengan Sashimi sehingga recomended bagi penikmat sushi. Menyantap ikan na niura akan lebih epic saat bersama keluarga di pinggiran Danau Toba. Jangan lupa untuk menambah menu khas Batak lainnya, ya!
Redaktur: Yessica Irene
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.