Reporter : Valeshia Trevana
Suara USU, Medan. Pada Kamis, (27/09), tepatnya malam hari, PEMA FISIP USU meletakkan beberapa spanduk dengan narasi “Kawasan Kantin Berduit”, “Reformasi Birokrasi”, dan “KAPITALISASI”.
Gerakan ini dilatarbelakangi oleh peringatan Hari Sumpah Pemuda ditambah lagi sebagai langkah dari PEMA FISIP untuk menolak segala bentuk liberalisasi pendidikan.
Selaku Gubernur FISIP USU, Haris merasa sangat senang dengan kehadiran kantin di FISIP, “yang kita tau sudah lama tidak ada kantin di fisip, tetapi yang menjadi tantangan kehadiran di tengah tengah yang mencerminkan watak kapitalisasinya akan membuat solidaritas mahasiswa terpecah atau terciptanya kelompok kelompok mahasiswa yang dikelompokan oleh latar belakang ekonominya, ini sebenarnya yang menjadi kecemasan saya.“
melihat spanduk tersebut, pihak temu tengah sangat kecewa. Menurut keterangan dari Haris, pihak temu tengah langsung memuat spanduk-spanduk tersebut secara represif. Selain spanduk, manager temu tengah juga menegaskan bahwa mereka bukan kantin namun kafe.
Haris juga sudah bertemu langsung dan menyampaikan aspirasi para mahasiswa yang meminta untuk menyesuaikan diri dengan keadaan ekonomi dan sosial para mahasiswa.
pernikahan ini, Manajer Temu Tengah turut memberi keterangan. Ia menegaskan bahwa ia sudah melakukan survei mengenai harga ini dan juga menunjukkan harga di temu tengah tidak mahal dibandingkan kafe lain. Selain itu, ia mengatakan bahwa mereka membutuhkan biaya operasional seperti listrik, sewa tempat, dan biaya lainnya. Mendapat aspirasi mahasiswa tersebut, ia mengatakan akan melakukan tinjau ulang harganya.
“Harapannya pihak temu tengah lebih menyesuaikan dengan keadaan mahasiswa karena mereka telah melakukan diri kelingkungan mahasiswa itu sudah menjadi konsekuensi mereka. dan gerakan ini juga menjadi konsekuensi kami karena kami membaca buku dan ini, jika temu tengah tidak menindak lanjuti tindakan kami, gerakan akan tetap dilanjutkan,” tutup Gubernur FISIP USU itu.
Redaktur: Yessica Irene
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.