Oleh: Arnoldus Prima Naibaho/Daud/Keyvin
Suara USU, Medan. PKKMB USU telah usai pada Rabu, (07/09). Namun euforianya serta kenangannya tidak akan terlupakan. Begitu juga dengan euforia dari pelaksanaan PKKMB USU yang dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Gigi.
Kegiatan yang diikuti oleh 115 mahasiswa ini memiliki keunikan sendiri dalam pelaksanaan PKKMB dibandingkan dengan fakultas-fakultas lain, yakni di sini PEMA bekerja sama dengan MENWA dalam membimbing para mahasiswa baru untuk mengenal kehidupan kampus.
Essie Octiara selaku dekan FKG USU mengungkapkan target dan alasan dengan mengikutsertakan MENWA dalam PKKMB FKG USU, “kami melibatkan MENWA USU dengan target melatih kedisplinan, menghargai waktu, kemudian saling bekerja sama. Kenapa kami meminta MENWA? Karena ada kami lihat dari para seniornya, mungkin karena selama pandemi tidak ada pelatihan dan saling tidak mengenal. Jadi kalau ketemu dengan abang-abangnya kadang cuek. Oleh karena itu sekarang kami latihlah untuk saling gotong royong dan bekerja sama melalui kegiatan-kegiatan seperti games,” ungkapnya.
Kemudian dari sudut pandang PEMA FKG sendiri hal ini merupakan terobosan untuk menghilangkan stigma senioritas antar mahasiswa baru dengan mahasiswa lama. Kegiatan-kegiatan selama 3 hari yang dilakukan selama PKKMB hampir sama seperti PKKMB di fakultas-fakultas lain seperti, pemaparan materi, perkenalan kampus, games dan sebagainya.
PEMA FKG selaku penanggung jawab mengaku senang bisa membimbing para mahasiswa baru untuk lebih mengenal tempat mereka akan menempuh Pendidikan, “menurut saya pribadi dan para panitia tentunya sangat senang bisa bertemu adik-adik secara langsung karena PKKMB tahun ini sudah mulai offline lagi, karena dua tahun lalu masih online,” ucap Aziz Syahputra selaku gubernur PEMA FKG USU.
Sultan, salah satu mahasiswa baru FKG USU 2022 turut menyampaikan euforianya terhadap pelaksanaan PKKMB FKG tahun ini, “menurut saya PKKMB tahun ini cukup menyenangkan, karena kegiatan-kegiatannya selain diberi materi tentang fakultasnya, diberitahukan juga bagaimana kehidupan di kampus, kehidupan di FKG itu sendiri, lalu keliling-keliling kampus sehingga kami tahu lokasi-lokasi atau tempat yang akan kami gunakan ketika berkuliah. Kemudian kami juga semakin kenal sama teman-teman yang lain melalui permainan-permainan yang dibuat oleh panitia,” ujar Sultan.Berkaitan dengan senior, Sultan mengatakan senior di sini sangat suportif dan baik kepada adik-adiknya.
Dengan usainya rangkaian kegiatan PKKMB, Aziz menyampaikan harapannya kepada adik-adik maba 2022, “untuk menjadikan diri mereka sebagai karakter yang memang terwujud sesuai dengan apa yang kami tanamkan pada saat PKKMB ini sehingga nantinya ketika adik-adik ini tumbuh menjadi senior dapat membimbing adik-adiknya yang lain seperti kami membimbing mereka,” tutup Aziz.
Redaktur: Yessica Irene