Usai Pelantikan, Pengurus Baru IMA FT USU Siap Berikan Inovasi

Reporter: Harsimren Kaur

Suara USU, Medan. Ikatan Mahasiswa Arsitektur (IMA FT-USU)  telah melangsungkan Pelantikan Kepengurusan Baru 2021/2022 secara daring melalui platform zoom meeting (02/07). Acara berlangsung mulai dari pukul 10.00 hingga pukul 12.00. Acara ini dihadiri oleh Kepala Departemen Arsitektur FT-USU, Dekanat, dan tamu undangan yang terdiri dari berbagai latar belakang, seperti para alumni, Demisioner, HMJ sekawasan teknik, Ikatan Mahasiswa Arsitektur se- kawasan Sumut dan elemen lainnya.

Selepas pembukaan, Kepala Departemen menyampaikan harapannya untuk kepengurusan baru ini. Ia berharap terjalinnya kolaborasi antara departemen dan mahasiswanya semakin erat dan segala kegiatan apapun itu dapat terjalankan dengan baik.

Kemudian acara dilanjutkan dengan melantik para pengurus baru dimana ada 6 divisi yang dilantik, diantaranya Bidang Humas, Keanggotaan, Kewirausahaan, Pendidikan, Sosial Kemasyarakatan, Seni dan Olahraga.

Muhammad Taufik selaku ketua umum menyampaikan inovasi yang ingin dicapainya serta projek-projek dalam waktu dekat bersama dengan kepengurusan yang baru ini.

“Kalau untuk inovasi banyak ya. Gabisa disebutkan satu satu disini. Intinya gimana mahasiswa arsitek bisa paham dunia dan lingkup kerja arsitek sebelum mereka selesai kuliah di arsitektur ini, program kami banyak mengarah kesana. Kemudian yang paling urgent sih soal Departemen Arsitektur sendiri yang kabarnya bakal jadi Sekolah Arsitektur/Fakultas Arsitektur sendiri dan berpisah dari Fakultas Teknik jadi kalau ini terealisasi dalam waktu dekat dan dalam kepengurusan ini tentunya mulai dari kegiatan hingga internal organisasi bakal banyak berubah mulai dari nama, kepemimpinan dan sistemnya. Dan banyak lagi,” ucap Taufik.

Ia juga menyampaikan pesan dan harapannya terhadap IMA FT USU kedepannya.

“Saya berharap juga gimana organisasi ini tidak hanya sebagai organisasi tapi sebagai rumah juga bagi tiap-tiap kami atau kita yang tinggal disini di Program Studi Arsitektur ini. Sama pesan sih yang sering aku tegasin, kalau ada diantara kawan-kawan kita yang harinya disibukkan dengan kuliah dan akademisnya jangan hina dia, sebaliknya jika ada diantara kawan-kawan kita yang harinya disibukkan dengan organisasinya, disibukkan dengan kegiatan ekstra kampusnya jangan hina dia, tapi jika ada diantara kawan-kawan kita yang hari harinya disibukkan dengan kuliah dan akademisnya namun juga disibukkan dengan organisasinya, maka apresiasi dia,” pungkas Taufik.

Redaktur: Yessica Irene