Penulis: Kurniadi Syahputra
Suara USU, Medan. Di tengah pandemi seperti sekarang ini, banyak kisah “Pertama kali” yang terjadi. Salah satunya adalah wisuda jarak jauh atau online yang dilakukan di Universitas Sumatera Utara (USU).
Sebagai langkah mengantisipasi penyebaran virus Covid-19, USU pada akhirnya juga ikut mengambil sikap untuk melaksanakan wisuda periode pertama tahun 2020 secara online. Pemberitahuan ini, ditandai dengan keluarnya Surat Edaran Tentang Wisuda Online yang beredar pada Jumat (12/06/2020) lalu.
Menanggapi hal tersebut, beberapa calon wisudawan turut memberikan cerita dan kesannya selama persiapan wisuda online ini. Salah satunya Lena, mahasiswi yang berasal dari Fakultas Ekonomi Pembangunan angkatan 2016.
Dalam wawancara langsung dengan reporter Suara USU pada Kamis siang, 02 Juli 2020, ia bersama beberapa temannya tampak sedang berfoto ria di depan Gedung Auditorium USU. Ia yang memakai kebaya, serta riasan lengkap dan selempang wisuda, tentu tak ingin melewatkan momen foto di depan Auditorium, seperti halnya wisudawan pada umumnya sebelum pandemi.
Lena bercerita bahwa ada sedikit rasa sedih baginya karena wisuda yang ia ikuti harus dilakukan secara online. Karena menurutnya, proses selama kuliah tentu tidaklah mudah. Meskipun begitu, ia tetap berlapang dada dan berusaha mengambil hikmah dibalik ini semua.
“Meskipun online gini, tapi ya harus tetap bersyukur. Toh, kami ini wisudawan langka. Karena kami baru yang pertama diwisuda seperti ini,” tutur Lena.
Lebih lanjut Lena juga menjelaskan alasan mengapa tetap mengambil wisuda pada periode ini. Ia mengatakan bahwa ia tidak ingin menyia-nyiakan waktu yang ada.
“Kita gak pernah tahu kapan pandemi ini usai. Kalau nanti nunggu wisuda periode depan dan ternyata masih online, kan sayang waktunya terbuang” jelas mahasiswi dari Fakultas Ekonomi tersebut.
Selaras dengan pernyataan Lena, Mutiah mahasiswi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat angkatan 2016 juga menyampaikan alasan mengapa memilih wisuda periode ini. Baginya, ia ingin segera mendapatkan ijazah. Ia bersama beberapa rekannya sesama wisudawan, juga tampak sedang berfoto ria di depan Auditorium USU.
Di akhir wawancara Mutiah yang juga bersama teman wisudawan satu jurusannya juga memberikan saran terhadap pelaksanaan wisuda online.
“Harapan saya semoga untuk teknis pelaksanaan wisuda onlinenya lebih diperjelas, dan waktunya juga jangan mendadak”.
Redaktur Tulisan : Orsella Nuraina
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.