Oleh: Annisa Fadhilah
Suara USU, Medan. Universitas Sumatera Utara kembali melahirkan mahasiswa yang akademis dan berbakat. Terbukti bahwa salah satu mahasiswi Universitas Sumatera Utara kembali tercatat sebagai pemenang salah satu Olimpiade Sains Tingkat Nasional. Monika Indriani Lumbanraja, mahasiswi aktif dari Fakultas Ilmu Budaya dengan Program Studi Sastra Indonesia telah berhasil mengukir namanya sebagai peraih medali emas pada Indonesian Science Competition (ISC) tingkat Nasional tahun 2023.
ISC merupakan salah satu olimpiade tingkat Nasional yang memperlombakan cabang ilmu sains, yaitu Biologi, Matematika dan Bahasa Inggris yang diselenggarakan via Zoom Meeting pada (05/03), dimana Monika berhasil menjuarai lomba pada bidang Bahasa Inggris.
Kepada kru Suara USU, Monika menjelaskan terkait persiapan yang dilakukannya sebelum mengikuti ajang perlombaan ini. Selain memahami aturan perlombaan, membekali diri dengan berbagai materi dan juga memperbanyak latihan try out Bahasa Inggris, Monika juga mengaku bahwa kesiapan mental lah yang paling penting di antara yang lainnya. Dengan berusaha untuk siap menerima apapun hasil dari perlombaan itu merupakan salah satu bentuk latihan mental yang paling efektif.
“Seseorang yang memiliki kesiapan mental yang sangat baik adalah seseorang yang tidak akan berkecil hati saat menang, dan pantang menyerah saat kalah,” ungkap Monika.
Menurut Monika, perlombaan ini perlu diikuti karena lewat media para mahasiswa dapat lebih mengasah softskill-nya dengan cara menerima kekalahan, bersikap sportif, belajar disiplin dan saling menghormati antar-anggota. Perempuan kelahiran Belawan, 6 Agustus 2001, ini mengakui perasaan senang dan bersyukurnya yang tak terhingga. Monika tak pernah menyangka dengan hasil yang telah diraihnya. Hal ini menjadi semangat baru untuknya agar dapat semakin rajin dan lebih optimis untuk terus berlatih dan belajar.
Dari apa yang telah disampaikan oleh Monika, tentunya dapat menjadi motivasi terbesar untuk kita semua para generasi muda agar terus mengasah kemampuan dalam bidang apapun. Tak luput dari semua kendala dan kesulitan, setiap perjuangan tentu memiliki kendalanya masing-masing. Tanpa kita sadari, bahkan kendala-kendala kecil dapat menjadi musuh terbesar kita apabila kita tidak mampu mengontrolnya. Ikut serta dalam berbagai kegiatan dapat menjadi salah satu cara kita mengapresiasi potensi yang ada pada diri kita.
Dapat lebih mengeksplor diri agar menjadi orang yang lebih berani. Menang dan Kalah bukanlah tujuan, tapi berusaha memberikan yang terbaik dari diri kita adalah suatu kehebatan.
Monika menutup wawancara dengan membagikan beberapa tips untuk para mahasiswa lainnya, “Yakni dengan menguasai materi, membuat jadwal belajar harian, percaya diri dan yang paling utama adalah selalu berdoa pada Yang Maha Kuasa.”
Redaktur: Tania A. Putri
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.