Penulis : Dinda Soraya Sinaga
SUARA USU, Medan. Pema Universitas Sumatera Utara (USU) telah kokosongan jabatan sejak 8 bulan lalu. Hal ini menjadi sorotan hangat terkait tidak adanya pergerakan apapun terutama dalam menyuarakan nasib UKT mahasiswa dan isu hangat Omnibus Law. Sebagai tempat aspirasi mahasiswa, kekosongan jabatan Pema sangat meresahkan dan tak sedikit yang menginginkan Pemilihan Umum Raya (PEMIRA) tetap dilaksanakan meski dalam kondisi pandemi seperti ini.
Setelah sekian lama menunggu akhirnya berhembus angin segar yakni akan diadakannya Pemira berbasis online pada 06 November 2020. Simulasi tahap pertama Pemira online ini sudah dibuka sejak (26/10) yang lalu melalui link survey.usu.ac.id
Mengingat ini tahun pertama dilaksanakan Pemira online, maka tak menutup kemungkinan akan banyak kendala yang dihadapi. Misalnya saja server down. Karena ribuan mahasiwa USU akan mengakses link tersebut secara bersamaan, dikhawatirkan website Survey itu jadi down. Wahyu selaku Ketua KPU USU menegaskan bahwa team KPU dan Pusat Sistem Informasi (PSI) akan bekerjasama dalam mengatasi gangguan server ataupun ulah nakal hacker yang potensinya cukup memungkinkan untuk membobol dan menyalahgunakan link Pemira online ini.
Terakhir, untuk mendukung sistem demokrasi di Universitas Sumatera Utara, hendaknya kita bersama menggunakan hak pilih dan mengawal Pemira online ini.
Redaktur Tulisan: Putri Narsila
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts sent to your email.