SUARA USU
Buku

Ikuti Perjalanan Tiga Sekawan Di Dunia Paralel dalam Serial Bumi

Oleh: Lita Amalia

Namaku Raib, usiaku 15 tahun, kelas sepuluh. Aku anak perempuan seperti kalian, adik-adik kalian, tetangga kalian. Aku punya dua kucing, namanya si Putih dan si Hitam. Mama dan papaku menyenangkan. Guru-guru di sekolahku seru. Teman-temanku baik dan kompak. Aku sama seperti remaja kebanyakan, kecuali satu hal. Sesuatu yang kusimpan sendiri sejak kecil. Sesuatu yang menakjubkan. Namaku Raib. Dan aku bisa menghilang.

 

Suara USU, Medan. Kamu baru saja membaca sinopsi dari novel Bumi karya Tere Liye yang merupakan novel pembuka dari serial Bumi. Dalam novelnya kali ini, Tere Liye mengangkat kisah dari dunia paralel yang diceritakan lewat petualangan seru tiga sekawan yakni Raib, Seli dan Ali. Dengan gaya penulisan yang ringan dan mudah dicerna, Tere Liye berhasil mengajak pembaca untuk ikut terperosok bersama tiga sekawan di dunia paralel.

Pada beberapa bab diawal cerita memang agak terlihat membosankan, karena hanya menceritakan kisah anak sekolah pada umumnya. Tapi, jangan menyerah. Keseruan dari novel ini baru saja dimulai ketika musuh bebuyutan Raib di sekolah, Ali, melihat gadis itu mampu menghilang di tengah koridor sekolah yang sepi. Di saat yang sama, Raib juga dikejutkan dengan sesosok makhluk misterius yang muncul setelah petir bergemuruh. Sosok yang ia pikir hanya ilusi belaka. Namun, tak disangka, sosok tersebut kembali menghampiri dirinya tepat di dalam cermin kamar tidurnya. Coba bayangkan jika itu yang terjadi padamu? Menegangkan sekali, bukan?

Meskipun menyeramkan, sosok itulah yang secara tidak langsung memberitahu Raib bahwa ia bukanlah gadis biasa. Kekuatan Raib yang mampu menghilang menjadi alasan bahwa Raib bukanlah makhluk bumi. Ia berasal dari Klan Bulan, suatu tempat diluar sana yang sama sekali tak pernah terpikirkan oleh Raib. Hal yang lebih mengejutkan lagi, Seli—sahabat karib Raib—juga bukan seorang manusia. Kemampuannya menghasilkan listrik dari tangannya ikut menyeret Seli dalam petualangan menarik bersama Raib. Lalu, Ali? Walaupun anak laki-laki ini cenderung malas saat di sekolah, Ali justru tokoh paling jenius yang ada di novel ini. Ia mampu menguak beberapa misteri yang banyak membantu keberhasilan petualangan tiga sekawan ini.

Bagaimana? Sudah siap untuk mengikuti perjalanan menarik Raib, Seli dan Ali menguak misteri dunia paralel?

Redaktur: Zukhrina Az Zukhruf

Related posts

Jakarta Sebelum Pagi, Tiga Individu dengan Latar Belakang Berbeda Berusaha Memecahkan Sebuah Misteri

redaksi

Menjadi Perempuan Independen Melalui Buku ‘The Alpha Girl’s Guide’

redaksi

Please Look After Mom: Sudahkah Kita Mengenal Ibu Selama Ini

redaksi