SUARA USU
Kabar Kampus

Sekjend: Reshuffle Ini Maladministrasi dan Bentuk Arogansi Presma USU

Oleh: Muhammad Fadhlan Amri dan Gracyan Eukario Sembiring

Suara USU, MEDAN. Polemik reshuffle yang terjadi di internal PEMA USU masih belum usai. Terlebih sudah tidak adanya komunikasi yang terjalin antara Presma USU dengan berbagai pihak seperti Sekretaris Jendral dan petinggi di lingkup PEMA USU  lainnya.

“Sejak 8 Agustus Presma belum bales chat aku, belum ada komunikasi. Kita kan namanya berorganisasi, secara struktural aku dibawahnya, ya aku komunikasi ke dia. Mungkin itu “bumbu-bumbunya” ya. Itu termasuk aku kecewa juga. Surat ditandatangani 8 Oktober, tapi 8 Oktober Presma ga di Medan,” urai mahasiswa Kehutanan ini.

Icha, Menteri Kebijakan Nasional mengungkapkan bahwa sejak “reshufffle” ini PEMA USU harusnya tidak beroperasi lagi, mengingat kosongnya puncak keadministrasian.

“Harusnya kan dengan kosongnya kursi Sekjend otomatis aktifitas keadministrasian kosong dong, berarti aktifitas PEMA ga sah,” ucap mahasiswi FKG ini.

Andreas dan Icha juga menilai bahwa reshuffle kali ini merupakan maladministrasi dalam pelaksanaannya. “Jelas ini maladministrasi. Memang Presiden punya hak preoregatif, tapi harus ada Surat Instruksi Presiden dulu, nah ini yang ga ada dan jadi maladministrasi. Aku udah komunikasikan juga ke Anas, tapi Anas bingung, aku harus ngomong apala kalo Anas sendiri bingung? Padahal yang di Medan Anas lho,” ungkap Andreas.

“Komunikasi kita itu ga ideal, jangankan antara Presma dengan Menteri kebawah, Presma ke staff. Presma sama Menko atas bawah itu susah gitu. Sama BPH aja lah komunikasi itu ga bagus,” ucap Icha.

Selain kurangnya komunikasi, arogansi Presma USU menjadi permasalahan yang utama, juga bumbu yang semakin melengkapi reshuffle kali ini.

“Arogansi Presiden sih. Pertama Presiden kalo dibuat surat ini harus memuat surat pemberitahuan dulu lah. Jangan maen preman kaya gini lah, ga cocok cabot. Karena representasi organisasi itu ada di pimpinan ga bisa kita bilang tidak,” tutur Andreas.

Redaktur: Wiranto Asruri Siregar

Related posts

Tingkatkan Pemahaman tentang Permedikbudristek No.30 Tahun 2021, PEMA FH USU Kolaborasi dengan GMNI FH USU Adakan Webinar

redaksi

PKKMB FKM USU 2021, Fokuskan Membangun Generasi MIRACLE

redaksi

Omset Naik Selama PPKM, Dai Qurban Utamakan Kebermanfaatan

redaksi