Reporter: Muhammad Fadhlan Amri
Suara USU, MEDAN. Pemilihan Mahasiswa Berprestasi atau Pilmapres tingkat Universitas Sumatera Utara akhirnya menemui titik terang. Sempat santer dikabarkan tidak memiliki kejelasan, akhirnya Ahya Dani Presiden dari Akademi Mahasiswa Berprestasi (AKAMAPRES) USU angkat bicara.
Mahasiswi dari Fakultas Ilmu Budaya ini menerangkan bahwa Pilmapres tingkat universitas akan di helat pada Senin (10/05). Perwakilan dari tingkat fakultas hanya mahasiswa berprestasi 1, baik dari tingkat diploma maupun sarjana.
“Iya jadi benar, Pilmapres USU itu tanggal 10, dan itu dilaksanakan dalam satu hari, dimana dibagi menjadi dua part dan itu sekali berjalan gitu. Perwakilan dari tiap fakultas itu hanya mawapres 1nya saja, baik diploma atau sarjana gitu,” jelas Ahya kepada Suara USU.
Ahya juga menuturkan bahwa Mawapres nantinya akan memiliki tingkatan dan akan diadu juga dijenjang nasional. Ahya juga menambahkan bahwa mawapres memiliki output dan tanggung jawab tersendiri sebagai penyandang status mahasiswa beprestasi.
“Kita harus tahu dulu bahwa pilmapres ini dilangsungkan secara bertahap dari tingkat fakultas, universitas, sampai nanti nasional. Output dari mawapres sendiri bukan sekedar menganggarkan gelarnya atau labelnya saja. Tetapi juga mengajak mahasiswa lain untuk berjiwa kompetitif gitu. Karena banyak sampai sekarang mahasiswa yang hanya kuliah pulang, kuliah pulang tanpa menyadari potensi yang dia miliki. Harapan saya Pilmapres di Indonesia ini tetap dilaksanakan setiap tahunnya dan semakin melahirkan mahasiswa yang berkualitas yang menjadi model untuk mahasiswa lainnya seperti itu,” tutur Ahya.
Ahya juga menambahkan, di setiap ajang termasuk Pilmapres kali ini memiliki kendala-kendalanya tersendiri.
“Menurut saya, di setiap ajang termasuk Pilmapres, pasti punya kendala. Tapi dari kami Akademi Mawapres Universitas Sumatera Utara, mempersiapkan untuk meminimalisir kendala tersebut. Namun, ini urgent dan ini sama-sama perlu kita perbaiki yaitu informasi adanya pilmapres yang mendadak gitu,” tutur Ahya.
“Jadi harapannya saya berharap dari Universitas Sumatera Utara bisa mempersiapkan jagoan-jagoannya dengan matang, dan dari nasional dapat memberitahukan informasi dengan tepat dan ga mendadak gitu, jadi dari universitasnya matang ddan mahasiswanya dapat memberikan yang terbaik seperti itu,” imbuh mahasiswa D3 Bahasa Inggris ini.
Ahya juga berpesan kepada para mahasiswa baru yang belum mengetaui terkait Pilmapres, bahwa Pilmapres ini merupakan kegiatan yang bergengsi, dan wajib untuk diikuti.
“Pilmapres ini diadakan oleh Pusat Prestasi Nasional. Menurut saya ajang ini cukup bergengsi, yang mana menurut saya pribadi, kita harus mengikutinya gitu. Dengan mengikutinya, secara otomatis kita bisa mengembangkan potensi dalam diri kita, dan kita disni bukan hanya mengejar gelar, tapi juga mengikuti rangkaian proses yang membuat diri kita lebih baik lagi,”
Ahya menutup wawancara kali ini dengan beberapa tips untuk mahasiswa baru terkait kesiapan jelang pilmapres.
“Ada beberapa hal yang perlu disiapkan diantaranya IPK, bahasa inggris. Di mana nantinya bahasa inggris ini diperkhususkan bagaimana kita nantinya mempresentasikan gagasan kita, KTI (Karya Tulis Ilmiah) kita. Kemudian yang ketiga, list prestasi jadi setiap tahun itu kita maksimal menuliskan 10 prestasi. Jadi mulai dari sekarang kepada para mahasiswa baru, cobalah sama-sama kita coba melakukan hal-hal yang produktif, yang bisa mendukung kegiatan pilmapres ini. Misalkan mengikuti lomba-lomba nasional, internasional dan juga mengikuti organisasi. Jadi kita tidak hanya menjadi mahasiswa kupu-kupu, tidak hanya rebahan saja, tetapi kita juga berkompetisi,” pungkas Ahya mantap.
Redaktur: Yulia Putri Hadi
Discover more from SUARA USU
Subscribe to get the latest posts to your email.