SUARA USU
Kabar Kampus

UKM Tanggap Bencana Adakan Open Recruitment, Ini Harapan Untuk Calon Anggota

Oleh: Valeshia Trevana

Suara USU, Medan. Unit Kegiatan Mahasiswa Tanggap Bencana open recruitment  untuk yang kedua kalinya di tahun ini. Open recruitment kali ini dimulai tanggal 11 Oktober. Julius Renaldi menegaskan bahwa UKM Tanggap Bencana tidak memiliki batas waktu pendaftaran saat ini.

Untuk struktur anggota relawan yang akan diterima masih belum bisa ditentukan. Tapi, pria yang sering dipanggil Jul ini berharap anggota yang mendaftar jumlahnya banyak untuk dapat dilatih materi luar lapangan, rescue, yang nantinya bakal menjadi ilmu untuk diaplikasikan terjun ke lapangan. Jadi, anggota yang akan diterima sesuai dengan anggota yang lulus seleksi nantinya. Sejauh ini, data yang diterima ada 28 orang yang sudah mendaftarkan diri mereka.

Persyaratan yang harus dipenuhi jika ingin bergabung di UKM ini adalah calon anggota yang mendaftar harus mahasiswa aktif Universitas Sumatera Utara, mengikuti instagram @ukmtanggapbencana_usu, mengisi form pendaftaran di bit.ly/OprecIIUKMTB2021, melampirkan scan KTM/KTMS, dan melampirkan scan pasfoto 3×4 berwarna.

Mahasiswa Jurusan Sastra Batak ini menjelaskan bahwa UKM Tanggap Bencana memiliki enam divisi. Divisi yang pertama adalah Divisi Lapangan. Tugas Divisi Lapangan adalah bergerak langsung dalam operasi segala hal. Yang kedua adalah Divisi medisi yang bertugas sebagai tim pertolongan pertama, kesehatan, dan perawatan. Divisi yang ketiga adalah Divisi Rekrutmen Tenaga dan Potensi Pencarian. Tugas dari divisi ini adalah merekrut dan mencari bantuan berupa logistik dan lainnya. Jika terjadi bencana, divisi inilah yang mengumpulkan data-data korban dan mencari tau apa saja yang diperlukan oleh si korban. Divisi keempat adalah Divisi Publikasi dan Pusat Data. Divisi ini bertugas untuk menginfokan dan mencari tau bencana apa yang terjadi, dan mencari informasi tentang keberadaan keluarga korban. Divisi kelima adalah Divisi Sarana dan Prasarana. Tugas divisi ini adalah berkaloborasi dengan basarnas maupun BNBP. Divisi yang terakhir adalah Divisi Operasi Pertolongan dan Kesiapsiagaan. Tugasnya lebih ke seluruhan dan tidak monoton ke bencana alam saja.

Mahasiswa angkatan 2017 Fakultas Ilmu Budaya ini berharap agar calon anggota dapat mendedikasi kan dirinya, “Harapannya, calon anggota UKM tanggap bencana yang berencana ingin bergabung bersama kita supaya mendedikasikan dirinya sebaik mungkin buat orang-orang yang membutuhkan pertolongan, karena UKM ini tidak hanya mementingkan kepentingan diri sendiri, melainkan untuk kepentingan seluruh orang yang membutuhkan pertolongan baik terjadinya bencana alam maupun kejadian-kejadian yang tidak kita inginkan. Hidup mahasiswa!!! Salam lestari!!!” tutup Julius.

Redaktur: Zukhrina Az Zukhruf

Related posts

Eksistensi Duta Mahasiswa USU Di Masa Pandemi

redaksi

Delegasi Fosil Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara Berhasil Raih Juara 3 LKTI dalam FASIH LAW FAIR

redaksi

Dies Natalis Prodi Sastra Jepang USU ke-22, Wakil Dekan Tekankan Pentingnya Kualitas, Kuantitas, dan Kolaborasi

redaksi